© Donasionline.id
Beberapa orang terpaksa harus terus banting tulang di usianya yang sudah senja karena keterbatasan ekonomi dan harus menghidupi keluarganya. Hal inilah yang juga harus dijalani oleh seorang kakek berikut ini.
Dilansir dari laman donasionline.id, beliau adalah Kakek Kholik yang kini sudah berusia 66 tahun. Beliau mencari nafkah dengan cara jualan mainan untuk anak kecil keliling dari satu desa ke desa lainnya.
Beliau pun harus menempuh jarak hingga puluhan kilometer untuk menjajakan dagangannya yang berupa mainan tersebut. Kakek mencari nafkah agar bisa menghidupi istri dan juga cucunya yang sudah yatim.
Hebatnya, beliau hanya berjalan kaki meski menempuh perjalanan yang jauh yaitu dari Pemalang hingga Tegal. Tak jarang kaki beliau pun sampai bengkak karena harus berjalan seharian dari pagi sampai malam baru bisa istirahat.
Sudah 10 hari lamanya beliau belum pulang ke rumah karena uang yang beliau dapatkan belum cukup. Dalam 10 hari tersebut, beliau pun sudah bersyukur meski hanya bisa untuk makan saja, itu pun hanya nasi dengan kerupuk.
Beliau pun rela tidur di emperan, terkadang di masjid atau balai desa, di mana saja asalkan beliau bisa merebahkan tubuhnya yang sudah lelah jualan keliling seharian dari pagi hingga malam.
Sayangnya, di masa pandemi yang sulit seperti sekarang ini dagangan beliau pun makin sepi. Alhasil, pendapatan beliau pun belum cukup juga agar bisa pulang kembali ke rumahnya sehingga beliau harus tetap berjualan.
Meski harus banting tulang sampai seperti itu di usianya yang sudah tak muda lagi, tetapi Kakek Kholik sama sekali tidak mengeluh dengan keadaannya. Beliau pun masih harus memikirkan untuk bayar utang yang menjadi modalnya untuk jualan.
Mari kita bantu ringankan beban beliau dalam mencari nafkah untuk keluarganya apalagi istrinya di rumah sudah sering sakit. Donasi untuk beliau bisa disalurkan melalui link berikut ini.
donasionline.id/kakekkholik
Semoga Kakek Kholik dan keluarganya sehat selalu dan dilancarkan rezeki untuk mereka terutama di masa pandemi sekarang ini. Mari kita lebih peduli kepada mereka yang berjualan demi bisa bertahan hidup. Terima kasih orang baik, semoga kebaikan kita mendapatkan balasan dari-Nya.