© Shutterstock
Di beberapa negara saat ini, virus corona masih merebak luas. Tingkat paparan masih tinggi, angka kematian juga tinggi. Orang yang terkena virus corona pun harus berjuang untuk hidup, dan tak sedikit dari mereka yang merasa begitu tersiksa.
Namun di India, melansir dari akun Twitter @anantbhan via Liputan6.com, ada kejadian tak terduga. Ada pasien corona yang meninggal karena kelakuan keluarganya sendiri. Jadi keluarga pasien corona tersebut kegerahan di ruangan tersebut. Dengan polosnya akhirnya keluarga tersebut mencabut colokan ventilator yang sedang digunakan pasien corona itu untuk menyalakan AC.
Keluarga pasien tidak tahu menahu apa dampaknya jika colokan ventilator pasien corona tersebut dicabut. Singkat cerita baterai ventilator tersebut pun lama-lama kehabisan daya. Memang keluarganya itu jadi tidak panas dan kegerahan lagi. Namun pasien corona tersebut keadaannya memburuk dan berakhir meninggal dunia.
Keluarganya tersebut dengan segera memanggil dokter, dan sempat mencoba untuk menyelamatkan hidup paseien corona tersebut. Namun hasilnya tetap nihil. Keluarga korban pun malah menyalahkan dokter atas kematian pasien corona tersebut, bahkan sampai memarahi para dokter di rumah sakit dengan kata-kata kasar nan tak pantas.
" Di Kota, keluarga pasien merasa gerah, sehingga mereka memutuskan steker ventilator dan menggantinya ke pendingin udara. Setelah baterai ventilator habis, kondisi pasien memburuk dan pasien meninggal. Dokter residen kemudian dianiaya secara verbal. Tidak akan percaya kalau saya belum membacanya," tulis Anant Bhan seperti dikutip oleh Liputan6.com dari Twitter @anantbhan, Minggu (21/6/2020).
Ya ampun, kok bisa-bisanya, ya. Semoga kejadian ini tidak terjadi pada orang-orang terdekat kita, ya.