© Mathrubhumi.com
Saat menjalin hubungan dengan seseorang lewat media sosial, memang sebaiknya kita lebih waspada ya. Bila tidak, bisa jadi akan mengalami hal yang serupa dengan pria berinisial SS (43) ini.
Kenal lewat media sosial sampai menikah, siapa sangka ia dan keluarganya akan jadi korban penipuan istrinya sendiri yang mengaku sebagai polwan.
Melansir dari kompas.com, WS (43) mengaku sebagai seorang polwan dengan pangkat Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) saat berkenalan dengan SS. Setelah saling merasa cocok, keduanya pun menikah pada 29 Maret 2020 lalu di Limapuluh Kota, Sumatera Barat
WS menipu suaminya dengan mengatakan dirinya bekerja sebagai polwan yang bertugas di Polda Metro Jaya Jakarta.
" Kenal di media sosial. Ngaku polwan berpangkat AKBP. Lalu mereka menikah pada 29 Maret 2020 lalu. Setelah tipu suaminya, tersangka menipu keluarga suaminya juga," terang Kapolres Payakumbuh AKBP Dony Setiawan yang dilansir dari Kompas.
Nggak main-main, WS sudah menipu suami sekaligus keluarganya ini sebesar Rp. 204 juta dengan iming-iming bisa meluluskan bintara polisi tanpa tes. Sayangnya, empat keluarga SS termakan bujuk rayu WS.
Masing-masing korban yakni SW (19) yang menyerahkan uang sebesar Rp. 70 juta, DP (20) memberikan Rp. 46,5 juta. AD (19), salah satu warga Muara Enim Sumatera Selatan menyerahkan Rp. 45 juta dan A (19) memberi uang sebanyak Rp. 42,5 juta.
Tak hanya keluarganya, suaminya pun sama sekali nggak menduga bila sang istri adalah seorang penipu.
Kedok SW ini terbongkar saat korban dan keluarganya diminta datang ke Palembang dan menginap di hotel untuk menyaksikan keberangkatan calon peserta didik yang dinyatakan lulus seleksi penerimaan Bintara Polri Tugas Umum ke SPN Betung Polda Sumsel.
Tapi setelah korban ketemu dengan WS, wanita ini malah meminta sejumlah uang lagi dan kabur. Merasa ditipu, akhirnya korban melapor ke polisi.
" Awalnya, suami tersangka ditangkap pada 19 Agustus di Muara Enim. Satu hari setelahnya tersangka WS ditangkap di Depok," terang Dony.
Namun, suaminya nggak ikut terseret kasus ini karena ia tak menikmati uang hasil penipuan WS dan dirinya juga malah tertipu.
Memang kita perlu berhati-hati ya guys bila mengenal orang di media sosial. Semoga kejadian seperti ini nggak terulang lagi ya.