© Pemkab Lebak, Liputan6.com
Kehidupan bisa terasa begitu berat apalagi jika harus menjadi tulang punggung dari beberapa anggota keluarga yang mengalami kelumpuhan. Hal inilah yang dialami oleh istri dari Misto.
Dilansir dari laman liputan6.com (14/1), wanita ini harus menghidupi suaminya yang bernama Misto dan telah lumpuh selama 20 tahun lamanya. Tak cuma itu, beberapa anggota keluarga yang lain juga mengalami kelumpuhan.
Diketahui bahwa 7 anggota keluarga yang lumpuh, bergantung hidup kepada istri Misto. Dengan sabar, istri Misto merawat suami dan anggota keluarganya yang lain.
Sehari-harinya, ia harus mengerjakan banyak hal seperti memasak, beres-beres, merawat suami dan anggota keluarga yang lain serta mencari nafkah dengan bekerja serabutan.
Untungnya, terkadang ada tetangga yang membantu keluarga ini ala kadarnya. Selain itu, ada dua perwakilan keluarga yang mendapatkan BLT (Bantuan Langsung Tunai) dari pemerintah.
Keluarga dengan beberapa anggota yang mengalami kelumpuhan ini sekarang tinggal di sebuah rumah yang berlokasi di Kampung Curug Cihuni, Desa Curugpanjang, Kecamatan Cikulur, Kabupaten Lebak, Banten.
Keluarga ini pun sudah sempat didatangi oleh Dinkes dan Dinsos Pemkab Lebak. Mereka diberikan bantuan sembako untuk sedikit meringankan beban keluarga ini.
Tak cuma itu, Pemkab Lebak juga bakal mengusulkan keluarga dengan beberapa anggota yang lumpuh ini supaya mendapatkan bantuan dari program Jaminan Sosial Orang Dengan Kecacatan (JSODK) dan Asistensi Rehabilitasi Sosial ke Kemensos. Semoga bisa terlaksana ya, Diazens.
