Kisah Pilu Kakek 73 Tahun dengan Kekurangan Fisik, Tetap Bejualan Demi Cukupi Kebutuhan Keluarga

Reporter : Arif Mashudi
Jumat, 10 September 2021 17:00
Kisah Pilu Kakek 73 Tahun dengan Kekurangan Fisik, Tetap Bejualan Demi Cukupi Kebutuhan Keluarga
Dengan kekurangan fisiknya kakek Balki harus tetap berjualan koran di lampu merah untuk penuhi kebutuhan keluarga

Kehidupan memang sering tidak bersahabat dan berjalan tidak sesuai dengan rencana terbaik kita. Seperti apa yang dialami oleh kakek Balki yang berusia 73 tahun ini. Di usianya yang semakin senja tersebut ia tetap harus memenuhi kebutuhan keluarga.

1 dari 5 halaman

Melansir Donasionline.id, dengan kekurangan fisiknya kakek Balki harus tetap berjualan koran di lampu merah untuk penuhi kebutuhan keluarga. Jadi, kakek berusia 73 tahun tersebut dulunya mengalami kecelakaan yang harus membuat satu kakinya diamputasi.

Kisah Pilu Kakek Balki

Kini, dengan menggunakan tongkat ia berjulan koran dari pukul 7 pagi hingga jam 12 siang. Sebetulnya, kakek Balki ini sudah tidak sanggup lama-lama berkatifitas. Namun ia tak punya pilihan lain untuk terus melanjutkan kehidupan.

2 dari 5 halaman

Jerih payah kakek tersebut sehari hanya menghasilkan upah sebanyak 20 ribu rupiah saja, itu pun kalau korannya terjual habis. Jika keadaan agak sepi, kakek balki kadang hanya mendapatkan upah cuma 5 ribu rupiah saja. Ia hanya mengambil keuntungan seribu rupiah dari setiap koran uang ia jual.

Kisah Pilu Kakek Balki

Kondisi fisik kakek Balki ini berawal dari kecelakaan yang ia lamai 30 tahun yang lalu. Ceritanya, motor yang ia kendarai bersama temannya itu menabrak sebuah mobil. Kakek Balki yang ada di belakang terjatuh ke tengah jalan. Belum sempat bangun, paha kakek terlindas oleh mobil yang tengah melewati jalan.

3 dari 5 halaman

Keadaan terus memburuk hingga akhirnya kaki bagian kiri kakek Balki harus diamputasi. Sejak saat itulah ia kehilangan mata pencahariaannya yang utama sebagai buruh tani dan mulai berjualan koran.

Kisah Pilu Kakek Balki

Kakek Balki sebenranya mememiliki anak-anak, namun semuanya tinggal sendiri-sendir dan jauh dari rumah kakek berusia 73 tahun ini. Selain itu, kondisi ekonomi anak-anaknya juga nggak beda jauh dari konmdisinya saat ini.

4 dari 5 halaman

Saat ini yang bisa dilakukan oleh Kakek Balki hanyalah berdoa agar senantiasa diberi kesehatan agar tetap bisa bekerja. Pasalnya ia nggak mau menggantungkan hidupnya kepada orang lain.

Jika kamu ingin membantu Kakek Balki ini dengan cara mendonasikan sedikit rezekmu, kamu bisa mengunjungi laman berikut ini ya. Berapapun nominalnya, pasti itu sangat berharga buat beliau.

Terima kasih, pejuang kebaikan!

Beri Komentar