© Instagram.com/@fahmisut
Fahmi Hasni, creator game lokal Coffee Talk dikabarkan telah meninggal dunia pada Senin (28/3/2022). Kabar duka ini disampaikan keluarga dan rekan kerja mendiang melalui cuitan di Twitter.
"Innalillahi wa innailaihi rajiun telah meninggal adik saya Fahmi, mohon dibukakan pintu maaf yang sebesar-besarnya. Jika ada urusan atau hutang yang belum diselesaikan bisa menghubungi kami pihak keluarga," tulis keluarga menggunakan akun @fahmitsu.
Hingga detik ini, pihak keluarga kreator game lokal itu masih belum mengungkapkan penyebab meninggalnya Mohammad Fahmi.
Berita tentang meninggalnya developer game Indonesia ini juga diungkap oleh akun Twitter resmi game Coffee Talk di @coffeetalk_game, dalam sebuah cuitan berbahasa Inggris di hari yang sama.
" Hari ini kami menerima kabar duka bahwa Fahmi, kreator dan penulis Coffee Talk telah wafat. Semoga jiwanya beristirahat dalam damai. Terima kasih Fahmi," bunyi cuitan tersebut yang menyampaikan kabar duka atas meninggalnya sang kreator yang terlibat di beberapa judul seperti What Comes After, Afterlove EP, dan Code Atma ini.
For your information, Fahmi adalah seorang creator lokal yang memulai karirnya di Gameloft sebagai programmer dan designer. Setelah itu, ia terjun ke dunia jurnalistik sebagai Editor-in-chief di untuk departemen Games Tech in Asia Indonesia.
Fahmi kemudian kembali ke industry game sebagai manajer pemasaran dan hubungan masyarakat di Toge Productions, di mana ide untuk Coffee Talk akhirnya dikembangkan pada saat itu.
Usai Coffee Talk dirilis, Fahmi membangun studionya sendiri Pikselnesia, di mana dia merilis What Comes After. Sebelum tutup usia, Fahmi masih menggarap novel visual slice-of-life Afterlove EP, yang akan rilis tahun ini.
Coffee Talk sendiri adalah gim visual novel yang dikembangkan oleh Fahmi Hasni bersama Toge Productions untuk PC, Switch, PlayStation 4, dan Xbox One di awal tahun 2020.
innalillahi wa innailaihi rajiun telah meninggal adik saya fahmi, mohon dibukakan pintu maaf yang sebesar2nya jika ada urusan atau hutang yang belum diselesaikan bisa menghubungi kami pihak keluarga