© Instagram.com/sayaphati
Penyebaran virus corona membuat banyak lini kehidupan menjadi berubah. Berkurangnya pemasukan atau bahkan kehilangan pekerjaan dialami oleh banyak sekali masyarakat saat ini. Akibatnya, masyarakat harus beradaptasi ulang untuk tetap bisa bertahan hidup.
Ada yang cukup beruntung untuk tetap menjalankan pekerjaan awalnya, ada juga yang perlu berganti pekerjaan ke bidang lain.
Namun ada pula yang tidak seberuntung itu untuk bisa tetap bekerja dan mendapat penghasilan.
Ason Sopian, pria asal Batam, Kepulauan Riau, adalah salah satu orang yang tidak cukup beruntung untuk bisa mendapat penghasilan tetap di masa pandemi ini.
Dikabarkan oleh akun Instagram @sayaphati bahwa Ason Sopian bahkan sampai terpaksa berkeliling kampung untuk menjual handphone bekas miliknya seharga 10 ribu rupiah. Penghasilan yang tidak seberap dari menjual handphone bekas itu sudah cukup baginya untuk membeli 1 kilogram beras untuk makan keluarganya.
Ason Sopian bersama istri dan anak-anaknya memang bukan keluarga yang berada. Ason Sopian tidak punya pekerjaan tetap alias serabutan di suatu bengkel. Penghasilan tetap datang dari istrinya yang berjualan tempe dengan rata-rata pemasukan 1 juta rupiah per bulan. Namun itu juga tidak cukup untuk hidup. Akibatnya, anak-anak Ason Sopian pun tidak ada yang bersekolah karena keterbatasan biaya tersebut.
View this post on Instagram
Seiring dengan viralnya unggahan dari @sayaphati, saat ini bantuan mulai mengalir untuk Ason Sopian dan keluarga. Pintu donasi masih terbuka lebar untuk kamu yang ingin turut membantu.
View this post on Instagram
Di situasi krisis seperti ini, bantuan sekecil apapun akan sangat berarti untuk mereka yang membutuhkan seperti Ason Sopian dan keluarganya.
Mari saling bantu agar semua ini lekas berlalu.
