© Instagram.com/clerence.ca
Rio Alief, additional drummer NOAH, akhirnya mengungkap kronologi meninggalnya sang istri, Clerence Chyntia Audry. Clerence diketahui meninggal dunia akibat kanker, pada Selasa (18/10) kemarin.
Melansir dari Kompas.com, kanker dalam Clerence awalnya terdeteksi pada Februari 2022. Kanker yang berada di dalam tubuh Clerence juga tergolong cukup langka.
"Bahwa benar sakit cancer langka. Enggak usah saya jelaskan, karena akan panjang. (Kanker) cukup langka dan agresif," ujar Rio saat ditemui di TPU Jombang.
Dalam waktu 6 bulan sejak ditemukannya, kanker ganas ini langsung berkembang begit cepat. Kanker di tubuh Clerence dinyatakan sudah mencapai stadium 4. Mengetahui hal ini, pihak keluarga memutuskan agar Clerence menjalani perawatan di RSCM.
" Total 6 bulan (Clerence jalani perawatan), dari awal, dari awal 6 bulan. Ya itu, 6 bulan merupakan waktu yang sangat singkat untuk cancer. Kalau teman-teman tahu, ada yang bertahun-tahun, ini 6 bulan," jelas Rio.
David NOAH menambahkan jika Clerence mengidap kanker pembuluh darah. Kanker ini bahkan sudah menyebar ke beberapa organ tubuh lainnya.
" Terakhir itu sudah merembetnya sampai ke usus, dan ke ginjal. Itu infonya yang terakhir kondisinya," ujar David NOAH dalam kesempatan yang sama.
Clerence dikabarkan sudah menjalani kemoterapi dan operasi. Rio bahkan sempat menemani sang istri menjalani operasi di tengah proses kemoterapi. Hal ini dilakukannya sebelum Rio terbang ke Amsterdam, Belanda, untuk manggung bersama NOAH.
" Saya enggak sebutkan operasi apa. Yang jelas, masih sempat operasi lagi di tengah kemoterapi. Saya sempat temani operasi," ungkapnya.
" Jadi, saya mundurin tiket semundur-mundurnya agar saya bisa mengantarkan (Clerence) ke ruang operasi dulu. Alhamdulillah, sempat. Sudah beres, saya ke Amsterdam," sambungnya.
Rio manggung bersama NOAH di Belanda selama tiga hari, hingga ia akhirnya memutuskan pulang ke Tanah Air. Saat kembali ke RSCM pada hari Minggu (16/10), Clerence sudah keluar dari ruang ICU. Keduanya berkomunikasi, tapi Clerence sempat marah-marah karena Rio tidak ada di dekatnya.
" Keluar ruangan bertemu saya, sempat peluk saya, sempat komunikasi. Tetapi komunikasi jangan pikir komunikasi normal ya, pastinya tidak senormal seperti biasa," kenang Rio.
" Ya sempat komunikasi, sempat marah-marah, 'ke mana saja sih dari kemarin?' Walaupun sebenarnya sudah tahu bahwa dari awal saya bilang saya harus ke luar negeri dulu, sempat minta foto bareng juga," sambungnya.
Di hari Senin (17/10), Clerence sudah tidak memberikan respon.
" Besoknya sudah enggak respon, besoknya itu kemarin, sudah enggak respon sehari, habis itu ya hari ini (Selasa). Senin kita no respon. Tapi semuanya masih normal ya," ujar Rio.
Clerence kemudian dinyatakan meninggal dunia pada Selasa (18/10).
