© Gettyimages
Legenda NBA, Kobe Bryant tewas mengenaskan dalam sebuah kecelekaan helikopter. Peristiwa itu terjadi pada hari Minggu (26/1) yang berlokasi di Calabasas, California, Amerika Serikat. Melansir CNN (27/1), mantan pemain La Lakers itu menggunakan helikopter tersebut untuk menuju Mamba Academy dekat Thousand Oak, California, untuk berlatih basket.
Dilaporkan bahwa Kobe Bryant bersama putrinya, Gianna Maria Onore, atau yang akrab disapa Gigi (13), termasuk ke dalam delapan penumpang beserta satu pilot yang berada dalam helikopter Sikorsky S-76.
Delapan penumpang lainnya termasuk pelatih basket Orange Coast College, John Altobelli serta anak dan istrinya, Alyssa Altobelli dan Keri Altobelli.
Melansir ET Online (27/1), sebelum kecelakaan, helikopter terbakar. Sejumlah saksi mata mengatakan mendengar mesin helikopter bersuara keras sebelum terjatuh.
Melalui panggilan 911, Kantor LA County Sheriff mendapat kabar pada pukul 09.47 waktu setempat, terdapat kecelakaan dan kebakaran helikopter. Lokasi kejadian jauh dari pemukiman warga. Namun, karena berada di padang ilalang, menyulitkan tim pemadam kebakaran yang mencoba untuk memadamkan api.
Karena sulitnya evakuasi, api baru bisa sepenuhnya dipadamkan satu jam kemudian.
Federal Aviation Administration (FAA) Amerika Serikat sempat melaporkan ada lima orang tewas dalam kecelakaan itu. Sementara, Kantor LA County Sheriff memberikan laporan terbaru yang mengatakan bahwa sembilan orang meninggal dalam insiden itu, termasuk seorang pilot dan delapan penumpang. Tidak ada yang selamat dalam peristiwa nahas tersebut.