© 2020 Https://www.Facebook.com/Arya Banerjee
Awalnya, polisi mendatangi apartemen mewah Arya Banerjee dengan mendobrak pintu. Aktris berusia 33 tahun itu ternyata sudah tidak bernyawa.
Arya Banerjee ditemukan terbaring di tempat tidur. Mulut dan hidungnya dikatakan berlumuran darah.
Jenazah kemudian dibawa untuk diperiksa. Belakangan diketahui bahwa terdapat kandungan alkohol yang sangat tinggi di perut Arya Banerjee setelah kematian.
" Ini bukan kasus pembunuhan atau bunuh diri. Kandungan alkohol yang tinggi di perut Arya setelah meninggal menandakan Arya mengidap sirosis alkoholik atau penyakit lever paling parah akibat alkohol," kata polisi.
Sirosis hati atau sirosis alkoholik adalah penyakit hati paling parah yang disebabkan oleh alkohol. Menurut American Liver Foundation, hanya 10-20% peminum alkohol berat yang terkena penyakit ini.
Kedatangan polisi diawali dengan laporan dari asisten rumah tangga Arya Banerjee. Dilansir dari India Today, seseorang yang pernah membantu aktris tersebut tidak dapat memasuki kediaman karena akses yang terkunci.
Asisten rumah tangga juga mencoba menghubungi Arya Banerjee, tetapi beberapa upaya tidak berhasil.
Setelah itu, dia kemudian menghubungi polisi untuk membantunya.
Sebelum meninggal, Arya Banerjee dikabarkan kerap menyendiri. Ia sering mengunci diri di apartemen sendirian selama beberapa hari.
Bahkan tetangga apartemennya pun sering tidak tahu kalau ada orang di kamar Arya Banerjee. Para tetangga juga tidak mengenal aktris itu dengan baik.
Sejak berkarir di tahun 2010 hingga kematiannya, Arya Banerjee tidak memiliki media sosial. Itu membuatnya sulit bagi penggemar untuk dilacak.