© Instagram/ Ctdk
Nama Siti Nurhaliza bukanlah asing di Indonesia. Meski lagu-lagunya berbahasa melayu, tapi berhasil menjadi favorit banyak orang Indonesia.
Salah satu lagu populer Siti Nurhaliza adalah 'Cindai'. Lagu milik penyanyi asal Malaysia ini juga tercantum pada album ketiganya dengan judul 'Cindai' yang rilis tahun 1997.
Inilah lirik lagu Cindai - Siti Nurhaliza.
Cindailah mana tidak berkias
Jalinnya lalu rentah beribu
Bagailah mana hendak berhias
Cerminku retak seribu
Mendendam unggas liar di hutan
Jalan yang tinggal jangan berliku
Tilamku emas cadarnya intan
Berbantal lengan tidurku
Hias cempaka kenanga tepian
Mekarnya kuntum nak idam kumbang
Puas kujaga si bunga impian
Gugurnya sebelum berkembang
Hendaklah, hendak, hendak kurasa (aduh sayang)
Puncaknya gunung hendak ditawan
Tidaklah, tidak, tidak kudaya (aduh sayang)
Tingginya tidak terlawan
Janganlah, jangan, jangan kuhiba (aduh sayang)
Derita hati jangan dikenang
Bukanlah, bukan, bukan kupinta (aduh sayang)
Merajuk bukan berpanjangan
Akar beringin tidak berbatas
Cuma bersilang paut di tepi
Bidukku lilin layarnya kertas
Seberang laut berapi
Gurindam lagu bergema takbir
Tiung bernyanyi pohonan jati
Bertanam tebu di pinggir bibir
Rebung berduri di hati
Laman memutih pawana menerpa
Langit membiru awan bertali
Bukan dirintih pada siapa
Menunggu sinar kan kembali
Hendaklah, hendak, hendak kurasa (aduh sayang)
Puncaknya gunung hendak ditawan
Tidaklah, tidak, tidak kudaya (aduh sayang)
Tingginya tidak terlawan
Janganlah, jangan, jangan kuhiba (aduh sayang)
Derita hati jangan dikenang
Bukanlah, bukan, bukan kupinta (aduh sayang)
Merajuk bukan berpanjangan
Hendaklah, hendak, hendak kaurasa (aduh sayang)
Puncaknya gunung hendak ditawan
Tidaklah, tidak, tidak kaudaya
Tingginya tidak terlawan
Janganlah, jangan, jangan kauhiba (aduh sayang)
Derita hati jangan dikenang
Bukanlah, bukan, bukan kaupinta
Merajuk bukan berpanjangan