© 2023 Freepik.com
Makna Hari Pahlawan sangatlah penting dipahami oleh para generasi muda, terutama sebagai salah satu pedoman dalam menjalani hidup berbangsa dan bernegara. Hari Pahlawan yang diperingati setiap 10 November juga dapat dijadikan sebagai cerminan bagi generasi muda untuk pantang menyerah dalam mengharumkan nama bangsa.
Menurut penjelasan dari laman resmi Kementerian Sosial Republik Indonesia, Hari Pahlawan memiliki makna yang perlu diteladani oleh para generasi muda di era ini. Makna utama dari peringatan Hari Pahlawan sendiri adalah untuk mengenang dan menghormati perjuangan para pahlawan demi memerdekakan Republik Indonesia.
Lebih lanjut, Hari Pahlawan diharapkan dapat membuat generasi muda mengamalkan nilai-nilai kepahlawanan untuk mengisi kemerdekaan. Artinya, setiap insan sebagai masyarakat Indonesia diharapkan memiliki semangat kepahlawanan dan tergerak hatinya untuk membangun negeri sesuai dengan potensi dan profesinya masing-masing.
Selain itu, makna peringatan Hari Pahlawan juga untuk membangun kesadaran masyarakat agar meneladani dan mengimplementasi nilai-nilai luhur pahlawan dalam kehidupan sehari-hari. Hari Pahlawan juga bertujuan untuk memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa yang dilandasi semangat dan nilai kepahlawanan.
Makna lainnya adalah untuk meningkatkan rasa cinta dan bangga generasi muda sebagai bangsa Indonesia. Hari Pahlawan di berawal dari pertempuran antara pasukan Indonesia melawan pasukan Inggris yang terjadi di Surabaya, Jawa Timur pada 27 Oktober sampai 20 November 1945.
Kala itu, situasi pemerintahan Indonesia masih belum stabil, meski sudah mendeklarasikan kemerdekaan pada 17 Agustus 1945. Menurut situs resmi situs resmi Direktorat SMP Kementerian Pendidikan, Budaya, Riset, dan Teknologi, pertempuran tersebut merupakan perang pertama bangsa Indonesia dengan tentara asing setelah kemerdekaan.
Semangat juang para pemuda Surabaya yang membara dan tak kenal menyerah itulah menjadi dasar kota Surabaya dikenang sebagai Kota Pahlawan. Kemudian tanggal 10 November diperingati setiap tahunnya sebagai Hari Pahlawan sebagai bentuk penghargaan atas jasa dan pengorbanan para pemuda Surabaya tersebut.
Presiden Soekarno kemudian mengeluarkan Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 316 Tahun 1959 tentang Hari-Hari Nasional yang Bukan Hari Libur. Salah satu isi Keppres tersebut, yaitu menetapkan 10 November sebagai Hari Pahlawan Nasional.
Sementara itu, Hari Pahlawan diperingati mengenang Peristiwa 10 November yang berusaha mempertahankan kemerdekaan Indonesia, meski harus mengorbankan banyak warga sipil.
Sejak saat itu, Indonesia pun memperingati Hari Pahlawan setiap 10 November. Tujuan memperingati Hari Pahlawan adalah untuk mengenang jasa para pahlawan yang telah mengorbankan diri untuk bangsa dan negara Indonesia.