© Merdeka
Pernikahan harusnya menjadi moment paling bahagia untuk kedua mempelai. Banyak dari mereka yang telah mempersiapkan gaun pernikahannya jauh-jauh hari, Namun, sepertinya ini tidak berlaku pada pasangan dari Ngadirejo, Temanggung, JAwa Tengah ini.
Menurut Merdeka, karena wabah covid, mereka dikabarkan menggelar pernikahan dengan seadanya bahkan mereka harus menggunakan jas hujan, Duh!
Di kabarkan, Mempelai wanita yang asli Temanggung ini memutuskan menjalin biduk rumah tangga dengan seorang pria asal Wonosobo. Sebelum menggelar acara akad nikah tersebut, keduanya diharuskan memeriksakan suhu badan di puskesmas.
Ternyata setelah hasil pengecekan suhu, Tatang Purwanto, mempelai pria yang masuk daftar ODP karena suhu badannya cukup tinggi. Lucunya, dia mengaku bahwa suhu tingginya karena ia kelaparan karena belum sempat sarapan. Haha!
Pernikahan identik dengan gaun mewah atau kebaya, namun sepertinya berbeda dengan pasangan ini. Kedua mempelai menggunakan jas hujan warna merah dan masker bersama para saksi yang mendampingi
Penghulu hanya mengenakan sarung tangan dan masker sebagai pelindung, karena jumlah jas hujan atau APD yang terbatas. Kabar dari akun Twitter @NoviaFm, selaku putri kandung sang penghulu, semua orang yang terlibat saling menjaga jarak, sesuai dengan anjuran pemerintah.
Setelah prosesi menikah tersebut, KUA diimbau oleh Kementerian Agama untuk meliburkan semua jadwal akad hingga
Larangan Resepsi Pernikahan.
Duh, nggak mau ditunda-tunda lagi sepertinya mereka ya! Gimana menurut kalian? Tulis di kolom ya!
