Intagram / Liputan6
Sejak beberapa waktu lalu, fenomena Citayam Fashion Week ramai diperbincangkan. Kawasan Jalan Jenderal Sudirman, Dukuh Atas, Jakarta Pusat, itu kian ramai dipadati para remaja hingga selebriti Tanah Air.
Maraknya Citayam Fashion Week, membuat banyak masyarakat yang penasaran dan datang ke lokasi. Hal itu membuat kepadatan di lokasi meningkat, bahkan menimbulkan kemacetan. Terlebih lagi banyak orang yang menggunakan zebra-cross sebagai lokasi catwalk.
Akibatnya polisi pun berjaga di lokasi Citayam Fashion Week. Pihak keamanan bahkan menutup jalur zebra-cross. Diketahui, penjagaan dilakukan sampai malam hari, sampai lampu-lampu di sekitar lokasi sengaja dimatikan.
Diblokade oleh polisi, banyak yang menduga kalau Citayam Fashion Week akan segera ditutup. Polemik ini pun membuat sejumlah pihak angkat bicara, termasuk pejabat DKI Jakarta.
Meski kini zebra-cross yang tadinya dijadikan runaway kembali berfungsi seperti seharusnya, beberapa model dadakan tetap menggelar acara catwalk. Sejumlah remaja melakukan aksinya di bahu jalan.
Menanggapi polemik fenomena Citayam Fashion Week, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Zita Anjani mengusulkan kegiatan fashion show jadi kegiatan pada akhir pekan saja. Pelaksanaannya pun tidak hanya terpusat di Kawasan Dukuh Atas, Sudirman, Jakarta Pusat.
" Kita boleh memfasilitasi misalnya hari Jumat di SCBD, Sabtu di BKT, lalu di mana lagi di PIK misalnya tapi enggak boleh memaksa hanya boleh memfasilitasi saja," kata Zita di Gedung DPRD, pada Selasa kemarin, melansir Liputan6.
Zita pun tidak setuju kalau memindahkan paksa para remaja di kawasan tersebut.
" Itu bukan hak kita untuk memindahkan, karena ini kan fenomena alami kalau mereka mau pindah boleh," ungkapnya.
Sepaham dengan Zita, Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria pun setuju ada lokasi alternatif selain Dukuh Atas sebagai wadah para warga berkegiatan di Jakarta.
Riza turut mengingatkan kegiatan fashion show tidak dilakukan di hari kerja atau sekolah.
" Saran mba Zita betul, dibagi-bagi bahkan kalau bisa harinya diatur jangan setiap hari, kapan sekolahnya? Jadi anak-anak tolong tugas utama sekolah kembali ke sekolah, tugas utama belajar," pesan Riza.
Kalau menurut kalian gimana nih?
View this post on Instagram