Mengapa Film Porno Biasa Disebut dengan Film Biru, Kok Nggak Pink Ya?

Reporter : Riza Umami
Kamis, 13 Februari 2020 15:15
Mengapa Film Porno Biasa Disebut dengan Film Biru, Kok Nggak Pink Ya?
Film porno yang biasa disebut dengan film biru

Dengan kecanggihan teknologi saat ini begitu mudah untuk mengakses film porno. Film porno ini juga biasa disebut dengan film biru. Namun, mengapa film porno ini memiliki nama lain film biru? Kenapa bukan film pink, putih, hitam atau warna yang lainnya?

Dilansir dari berbagai sumber, ada beberapa alasan yang menyebabkan film porno ini biasa disebut dengan film biru. Alasan yang pertama adalah karena warna biru yang digunakan untuk mencetak film. Zaman dahulu, sebelum industri film berkembang seperti sekarang, warna biru digunakan untuk mencetak film porno. Hal ini dilakukan untuk menekan biaya pembuatan film tersebut.

1 dari 2 halaman

Alasan yang kedua juga bermula dari zaman dulu. Saat memutar film porno di bioskop, biasanya poster film porno ini menggunakan latar belakang warna biru. Kabarnya, hal ini untuk menarik perhatian pengunjung karena warna biru ini dipercaya bisa menarik perhatian orang secara halus.

Berbicara lebih jauh lagi, alasan yang selanjutnya mengacu pada seorang ahli sejarah dari Connecticut, Amerika Serikat. Di tahun 1781, dia mengatakan bahwa 'hukum biru' kaum Puritan ini mengacu pada hubungan antara perilaku biru dan seksual. Kata 'biru' sendiri diambil dari sampul buku berwarna biru yang menjelaskan tentang hukum ini.

2 dari 2 halaman

Ada juga penjelasan dari dalam negeri. Zaman dulu, saat masih zamannya VCD, untuk film-film porno ini biasanya penjual menggunakan kantong kertas berwarna biru atau penanda VCD warna biru. Hal ini digunakan untuk menandai bahwa itu adalah film porno dan tidak sampai salah dengan kategori yang lainnya.

Itulah beberapa alasan mengapa film porno biasa disebut dengan film biru. Tandai temanmu di bawah ini ya, agar dia juga tahu informasi yang sangat berfaedah ini, hehe.

Beri Komentar