Menilik Korban Pemerkosaan Reynhard Sinaga

Reporter : Olivia Lidya Elsanty
Selasa, 7 Januari 2020 11:55
Menilik Korban Pemerkosaan Reynhard Sinaga
Korban pemerkosaan Reynhard Sinaga diduga mencapai lebih dari 190 orang, lantas bagaimana reaksi para korban?

Nama Reynhard Sinaga menjadi buah bibir masyarakat Indonesia bahkan masyarakat Inggris. Bukan tanpa alasan, WNI yang tinggal di kota Manchester ini dijatuhi hukuman penjara seumur hidup karena telah terbukti menjadi pelaku pemerkosaan. Peristiwa pemerkosaan ini telah dilakukan Reynhard sejak tahun 2015 sampai 2017.

1 dari 4 halaman

Dilansir dari BBC News (06/01), korban perkosaan dari aksi biadab ini diperkirakan mencapai lebih dari 190 orang, dengan sisa 70 orang yang belum teridentifikasi. Beberapa korban tidak menyadari bahwa mereka adalah korban perkosaan seorang pria. Ketika pihak kepolisian menghubungi para korban, mereka begitu terkejut bahkan sampai mengalami trauma. Seorang korban menyebutkan, " Saya tidak akan melupakan hari ketika polisi mendatangi saya" . Untuk itulah, para korban yang telah teridentifikasi mendapat bantuan dari unit konseling yang disediakan oleh salah satu rumah sakit di kota Manchester.

2 dari 4 halaman

Para korban sulit menerima kenyataan bahwa mereka telah diperkosa oleh sesama laki-laki. Kepada pihak Kepolisian, seorang korban mengungkapkan bahwa ia merasa mati rasa, terkejut, merasa dikhianati dan marah. Tindakan yang dilakukan Reynhard dianggap benar-benar menjijikkan dan tidak bisa dimaafkan. Beberapa dari mereka bahkan merasa depresi dan menganggap dirinya tidak lagi berharga. Kondisi tersebut membuat mereka terpuruk dan mengalami gangguan jiwa. Akibatnya, para korban ingin meninggalkan rumah bahkan sampai ada yang berniat untuk bunuh diri.

3 dari 4 halaman

Ketidaksadaraan saat mengalami perkosaan diduga terjadi akibat menegak minuman keras yang telah dicampur dengan obat bius. Para korban juga diperkirakan tidak mengalami cidera fisik, sehingga perkosaan yang dilakukan seolah-olah tidak meninggalkan bekas apapun. Kondisi ini tentu menyulitkan identifikasi pada korban perkosaan, baik dari sisi korban maupun pihak kepolisian. Seorang korban bahkan berharap agar hal buruk terjadi pada Reynhard, ia ingin agar Reynhard turut merasakan sakit dan penderitaan akibat hidupnya telah dihancurkan oleh orang lain.

4 dari 4 halaman

Beberapa korban yang diberi tahu bahwa dirinya telah menjadi korban perkosaan Reynhard, memberikan reaksi serupa. " Tidak ada hukuman penjara yang setimpal dengan apa yang telah ia lakukan terhadap saya" , ucap seorang korban. Bahkan korban lain mengharapkan Reynhard tidak akan pernah keluar dari penjara dan dia membusuk di neraka. Secara keseluruhan, mereka mengharapkan agar Reynhard mendapatkan hukuman terberat mengingat bagaimana dampak perbuatan yang dilakukannya. Hal tersebut tidak hanya berdampak buruk bagi korban itu sendiri, namun juga bagi keluarga korban.

Beri Komentar