© Facebook.com/zhenxin.gan & Instagram.com/syahrain_fadzil
Di berbagai negara seluruh dunia, karena pandemi corona ini banyak warganya diminta untuk tetap di rumah. Tapi tetap saja, mereka butuh makan. Untuk itu, kurir online seperti tukang ojol sangat berjasa untuk mengantar makanan yang mereka pesan dan inginkan.
Di Malaysia, melansir dari World of Buzz, ada seorang abang ojol yang tak mempunya tangan. Nama abang ojol itu adalah Syahrain Fadzil. Dan hebatnya, ia tetap semangat untuk mengantarkan makanan dan minuman yang dipesan para pelanggannya.
Hal ini terungkap ketika pada suatu hari seorang pemuda yang bernama Edmund Gan memesan minuman online. Ia pun memesan minumannya, dan menunggunya sampai di kediamannya.
Ketika abang ojol itu tiba, ia berkata kepada Edmund melalui aplikasi (mungkin) bahwa bisakah dirinnya keluar dan membantunya untuk mengambil pesanannya sendiri. Sementara itu, Gan bertanya-tanya kenapa Syahrain nggak menggantungkannya saja di pagar.
Tapi ketika Edmund keluar, betapa terkejutnya ia.
Syahrain adalah seorang tukang ojol yang nggak mempunyai kedua tangan.
" Boleh bantu bawa, dek? Saya nggak bisa berbuat banyak," ucap Syahrain.
Edmund sangat terkejut. Namun, Syahrain hanya menanggapinya dengan candaan. " Nggak usah dicari-cari (tangannya), emang udah nggak ada, kok."
Ternyata oh ternyata, Syahrain sudah kehilangan kedua tangannya sejak SD karena sebuah kecelakaan yang mengharuskan kedua tangannya diamputasi. Namun hebatnya, meski nggak punya kedua tangan, Syahrain bisa mengendarai sepeda motornya tanpa masalah apapun! Kok bisa ya?
Meski keadaannya sangat mengkhawatirkan, Syahrain tetap semangat untuk mencari nafkah sendiri dan memutuskan untuk menjadi kurir Grabfood.
" Yang datang untuk menunjukkan bahwa terlepas dari bagaimana kehidupan dapat berubah, selama kita terus tetap optimis dan bertahan melalui kesulitan hidup, tidak ada yang tidak bisa kita raih. Kepada Tuan Syahrain, kami salut kepada Anda karena telah menjadi contoh cemerlang tentang apa yang harus dicita-citakan oleh orang Malaysia," tulis Edmund.