© Donasionline.id
Ketika usia sudah mencapai umur senja, biasanya mereka yang demikian memilih untuk menikmati waktu hidup bersama orang-orang terdekat, terutama keluarga. Namun faktanya, tak sedikit dari mereka yang masih menjadi tulang punggung keluarga.
Seperti Nenek Rannu. Umurnya kini sudah 85 tahun. namun harus menjadi tulang punggung keluarga untuk kebutuhan sehari-hari. Dia tinggal hanya dengan suaminya yang berprofesi sebagai tukang becak, dulunya. Ya, dulu, sebab mata suaminya sudah parah dan tidak lagi bekerja.
Sementara itu, hanya Nenek Rannu yang bisa bekerja. Sehari-hari, ia bekerja sebagai tukang urut. Ia menunggu panggilan. Kalau tidak ada panggilan, ya tidak dapat penghasilan. Sementara dalam satu bulannya Nenek Rannu hanya mendapatkan Rp 60 - 80 ribu.
Karena penghasilannya yang terbatas, Nenek Rannu dan suaminya harus berhebat agar tetap bisa makan. Untuk menyiasatinya, Nenek Rannu dan suaminya hanya makan dengan nasi. Itu pun sudah bersyukur banget, katanya.
" Terkadang nenek dan kakek kelaparan, jadi kalau makan hanya dengan nasi saja sudah alhamdulillah."
Ditambah lagi, Nenek Rannu dan suaminya tinggal di tempat orang lain. Kalau si pemilik tempat suatu waktu mengambil alih, Nenek Rannu dan suaminya terpaksa harus meninggalkan termpat tersebut, entah kemana.
Sudah berumur senja, namun hidupnya begitu menderita. Yuk, bantu Nenek Rannu dan suaminya agar bisa hidup dengan lebih layak. Klik link ini untuk berdonasi, ya!