© Khmertimeskh.com
Emang, kita nggak bakal tahu apa yang akan terjadi dalam hidup.
Yang tadinya baik-baik saja, bisa berubah terbalik menjadi sangat menyedihkan.
Begitulah yang terjadi pada dua wanita ini.
Awalnya, dua wanita tersebut sedang berlibur melakukan perjalanan ke Pulau Sneha melalui Sungai Mekong, bersama 10 kerabat lainnya.
Namun, hal mengenaskan pun terjadi.
Kedua cewek tersebut, yang dikenal dengan Yoiern Sreypich dan Srey Na, tenggelam dan sampai sekarang masih belum ditemukan.
Jadi, kronologisnya itu, mereka berdua belas lagi merayakan hari Tahun Baru Imlek.
Kemudian mereka memutuskan untuk melakukan perjalanan ekstra ke tempat seorang teman yang tinggal di pulau Sneha.
Kapten Vong Samel, seorang kepala polisi tempat bilang kalau perahu yang dipakai Yoiern dan Srey itu terbuat dari kayu. Jadi, nggak bisa menahan beban banyak-banyak.
Di sisi lain, Men Sum, seorang warga yang tinggal di sekitar daerah itu ngomong, kalau ternyata perahu sebenarnya dibuat hanya untuk empat sampai lima orang saja.
Akibatnya, padahal baru sekitar 10 meter berlayar dari pinggir sungai, perahu terbalik dan otomatis mereka berdua belas pun tenggelam.
Tim penyelamat berhasil 'mengamankan' 10 orang, tapi Yoern dan Srey masih belum ditemukan.
Mereka juga telah bergabung dengan para keluarga cewek tersebut untuk membantu pencarian. Kedua pihak keluarga juga menawarkan bantuan doa para pendeta/biksu Buddha.
Namun, Tim penyelamat menambahkan, kemungkinan besar kedua cewekmuda tersebut dapat ditemukan tipis banget.
Mereka beramsusi, Yoiern dan Srey sudah meninggal.
Ya ampun, sedih banget, ya? Semoga asumsi para tim penyelamat salah dan Yoiern serta Srey dapat ditemukan dengan segera.