© Instagram.com/@nitagunawan09
Presenter cantik Nita Gunawan belum lama ini ungkap rasa traumatisnya yang dipicu oleh keluarga.
Nita Gunawan bahkan mengaku takut menikah dan memiliki anak karena sikap keluarga besarnya yang pernah menuding dirinya sebagai penyebab sang ayah meninggal dunia.
" Iya, waktu papa meninggal dunia itu satu keluarga menyalahkan aku," kata Nita Gunawan saat menjadi bintang tamu di podcast YouTube Praz Teguh.
Hal itu Nita jelaskan berawal dari dirinya yang mulai belajar tentang agama Kristen. Saat Nita masih berusia 16 tahun dan belum resmi berpindah agama sebagai umat Kristen.
Namun kedua orang tua dan keluarganya menolak keinganan sang presenter hingga sang ayah meninggal dunia.
" Sebenarnya, satu keluarga menentang. Tapi yang paling enggak suka itu mamaku. Tapi karena saat itu rasa ingin tahuku besar, aku tetap belajar Kekristenan. Dan proses belajar itu tetap kulakukan sampai papa meninggal," kata Nita yang dikutip pada Jumat, (12/7/2024).
Dalam kesempatan tersebut, Nita jelaskan jika kondisi ayahnya mulai memburuk akibat serangan jantung hingga meninggal dunia.
Namun kepergian sang ayah justru membuat Nita Gunawan semakin yakin untuk berpindah agama karena pesan terakhir yang diberikan.
" Papa bilang, ‘Kamu anakku. Relakan aku ya. Kamu jangan sakit dan harus bahagia'," kenang Nita Gunawan.
Sayangnya, peresetujuan sang ayah tidak lantas membuat keluarga besarnya menerima keputusan Nita Gunawan. Hingga pada titik tertentu Nita merasa trauma karena terus disudutkan.
Rasa traumatis itu rupanya begitu mendalam hingga membuat Nita Gunawan tidak memiliki keinginan untuk menikah dan memiliki anak.
" Sebaiknya orangtua jangan terlalu keras pada anak. Aku sampai trauma (karena disalahkan) menikah dan punya anak," kata sang presenter.
Meski demikian, Nita Guawan pun menjelaskan jika keputusannya untuk memeluk agama Kristen tidaklah terjadi begitu saja. Nita mengaku butuh waktu bertahun-tahun untuk berpikir hingga akhirnya dikuatkan lewat sebuah mimpi dan memutuskan untuk berpindah agama.
" Aku perlu waktu bertahun-tahun untuk meyakinkan diri sendiri bahwa ini pilihan terbaik. Bahkan aku sampai mimpi 3 hari berturut-turut," jelas Nita Gunawan lagi.