© Shutterstock
Sensasi naik angkutan umum sebetulnya sangat nyaman. Selain mengurangi kemacetan, menggunakan transportasi umum juga bisa mempertemukan kita dengan orang dan juga pengalaman baru. Namun, tak jarang, angkutan umum juga menjadi tempat bersarangnya manusia-manusia bejat.
Seperti kasus upaya pemerkosaan di Sumedang ini. Sebut saja mahasiswi U, melansir dari laman kumparan.com , dia berniat untuk pulang kampung menggunakan angkot pada Jumat (21/2) menuju rumahnya di cirebon.
Tetapi, saat itu yang dia tumpangi adalah angkutan umum jurusan Bandung-Wado. Mahasiswi U tidak menyadari akan hal tersebut, dia tetap nanik dan tertidur saat perjalanan.
Ketika angkutan sudah sampai di Wado, mahasiswi U terbangun dan menyadari bahwa ia naik kendaraan yang salah. Ia meminta kepada sopir untuk mengantrakan ke Sumedang, ke Alamsari tepatnya.
Si sopir bersedia, mahasiswi U diantar menggunakan angkot jurusan Sumedang-Wado. Namun, ketika ditengah jalantiba-tiba suoir membelokkan kendaraannya menuju ara lain, bukan ke Sumedang.
Lalu, setelah berhenti, si sopir melakukan upaya pemerkosaan terhadap mahasiswi U. Alih-alih melancarkan aksinya, ada cahaya yang mengarah ke angkot si sopir. Sontak ia kabur mengendarai angkutan dengan kecepatan tinggi yang membuat ia terperosok ke jurang.
Saat itu juga, masahiswi U berhasil melarikan diri ke pemukiman warga dalam kondisi terluka. Sementara, si sopir sudah diamankan oleh pihak kepolisian.
Well, tetap hati-hati di manapun berada ya. Stay Safe.