© Liputan6.com/ Ahmad Adirin
Saat ini muncul himbauan untuk nggak bikin acara kumpul-kumpul dulu di tengah pandemi gini termasuk juga acara pernikahan. Namun, masih ada yang melangsungkan resepsi dan terpaksa dibubarkan paksa oleh aparat kepolisian seperti yang terjadi di Desa Karanggeneng, Kecamatan Kunduran, Kabupaten Blora, Jawa Tengah.
Pesta nikahan yang dilakukan pada 25 Maret ini pun didatangi polisi. Aparat terpaksa membubarkan untuk menindaklanjuti maklumat Polri yang melarang adanya kerumunan untuk mencegah penyebaran virus Covid-19 ini.
Dilansir dari liputan6.com (26/03), polisi mengatakan bahwa acara nikahan dengan hiburan organ tunggal ini juga tak mengantongi izin. Kalau izin dulu pasti aparat bisa meminta untuk menunda dulu acara nikahan ini karena negara sedang dilanda pandemi.
Hal serupa juga terjadi di Jember, Jawa Timur. Warga masih nekat melakukan acara resepsi pernikahan di tengah wabah Corona begini. Padahal virus ini bisa sangat mudah menular dan acara pernikahan pasti melibatkan banyak orang dan juga para tamu undangan.
Resepsi ini juga dibubarkan oleh polisi. Awalnya polisi tak mengetahui acara nikahan ini, tapi kemudian terdengar suara musik yang begitu keras dan akhirnya pun mereka datang ke lokasi. Ternyata memang benar sedang dilangsungkan resepsi nikahan di sana.
Meski mempelai sudah naik ke pelaminan dan ada banyak tamu undangan yang hadir. Namun, polisi terpaksa membubarkan acara pernikahan ini karena dikhawatirkan bisa terjadi penularan virus Corona di sana, apalagi ada banyak orang di acara tersebut.
Polisi menyayangkan masih kurangnya kesadaran warga yang menggelar acara ini tentang bahaya penularan virus Corona. Oleh sebab itu, perlu terus dilakukan edukasi dan himbauan agar warga tak menggelar acara serupa di tengah pandemi begini.
Yang mau nikah lebih baik acara resepsinya ditunda dulu ya sampai virus Corona ini reda. Yuk lebih sadar lagi bahaya penyebaran virus ini. Sehat-sehat selalu dan semoga kita semua terhindar dari virus Covid-19.
Baca juga, Masih Ngeyel Gelar Arisan di Tengah Corona Gini, Bapak Ini Dimarahin Habis-habisan sama Kapolsek