© Therahnuma.com
Pekerjaan rumah yang seabrek dan ujian yang menunggu kadang jadi momok tersendiri bagi siswa. Tak jarang, untuk menghindari kedua hal ini nggak sedikit siswa yang melakukan berbagai macam cara. Begitu juga yang dilakukan oleh seorang siswi asal Somalia bernama Khadijah Wallah.
Demi menghindar ujian dan PR, Khadijah berpura-pura kesurupan di sekolah dan berharap bisa dipulangkan. Ada-ada saja, ya. Khadijah menceritakan pengalamannya ini dalam akun TikTok miliknya @dijonaay. Bakal berhasil nggak ya rencananya?
Lewat video singkatnya, Khadijah menceritakan bila dirinya mendapat ide pura-pura kesurupan ini dari kakak tingkatnya yang melakukan hal yang sama dan berhasil dipulangkan lebih awal. Khadijah sendiri bersekolah di salah satu sekolah muslim di Somalia.
" Aku bersekolah di sekolah muslim dan suatu waktu, para kakak tingkatnya berpura-pura kesurupan dan mereka dipulangkan," tulis Khadijah mengawali ceritanya.
Khadijah mengaku dirinya punya banyak PR yang harus diselesaikan besoknya dan ujian berat yang belum dia persiapkan. Karena itu, ia akhirnya memutuskan mencoba cara yang dipakai kakak kelasnya agar bisa pulang dan tidur siang. Yup, pura-pura kesurupan.
Tepat sebelum ujian, Khadijah memutuskan berakting kesurupan. Meski mengaku " sangat gugup" , ia yakin kemampuan aktingnya bakal luar biasa.
Keesokan harinya, benar saja Khadijah melancarkan aksinya. Ia mulai berteriak omong kosong dan menendang-nendang meja layaknya orang kesurupan. Saking realistisnya, bahkan salah seorang teman Khadijah sampai berteriak bahwa Khadijah kesurupan dan membuat satu kelas heboh.
" Semua teman kelasku sangat terkejut dan salah seorang temanku mulai berteriak Khadijah kesurupan," sambungnya.
Ternyata, aksi dirinya ini nggak semulus kakak tingkatnya yang berhasil lolos. Alih-alih dipulangkan, Khadijah malah dibawa oleh gurunya untuk diruqyah.
Di sebuah ruangan, guru-gurunya pun mulai melakukan ruqyah pada Khadijah. Bahkan, demi mengusir iblis yang ada di diri Khadijah, mereka sampai memukulnya dengan tongkat. Tak tahan karena sakit, setelah empat pukulan akhirnya Khadijah mengakui kebohongannya.
" Empat pukulan dan aku mulai berteriak bila ini adalah aku Khadijah Wallah dan itu semua (kesurupan) hanya bohongan. 'Aku bersumpah atas hidup ibuku bahwa ini adalah aku' Mereka (orang-orang yang melakukan ruqyah) melihat ke mataku dan mengatakan itu tepatnya yang dikatakan oleh iblis dan memukul lebih kencang," kata Khadijah.
Meski awalnya nggak percaya, setelah Khadijah menangis dan membuktikan bahwa itu dirinya dengan membaca Al Quran akhirnya guru-gurunya pun percaya bila gadis itu memang Khadijah.
Saat mendengar pengakuan Khadijah, gurunya pun langsung tertawa dan menyuruhnya kembali ke kelas. Nggak menyerah, Khadijah coba bernegosiasi apakah dirinya bisa pulang, tapi sikap gurunya langsung membuatnya balik ke kelas.
" Guruku mulai tertawa dan menyuruhku kembali ke kelas. Aku bertanya apakah aku bisa berbicara secara privat padanya dan bertanya apakah aku sudah memenuhi syarat untuk pulang sekarang. Pria ini (guru Khadijah) hampir memukulku jadi aku kembali ke kelas," simbuhnya.
Akhirnya, Khadijah pun mengikuti ujian dan setelahnya harus menemui orang tuanya yang dipanggil pihak sekolah karena aksinya. Tak sampai di situ, di kelasnya pun dirinya juga ditertawakan oleh teman-temannya.
" Aku mendapat 41% di tes itu dan harus pergi ke ruang kepala sekolah untuk menemui ibuku dan menjelaskan kenapa aku melakukan itu (kesurupan). Aku mengatakan aku hanya ingin tidur siang. Dan itu bagaimana aku jadi badut kelas. Selesai," pungkasnya.
Ada-ada saja ya yang dilakukan Khadijah. Jangan ditiru ya, guys.
