Rayakan Hari Anak Nasional, MR.DIY Bagikan Tips Atasi Post Holiday Blues dengan Hadirkan Saranan Belajar dan Bermain

Reporter : Aditia Lestari
Jumat, 26 Juli 2024 11:24
Rayakan Hari Anak Nasional, MR.DIY Bagikan Tips Atasi Post Holiday Blues dengan Hadirkan Saranan Belajar dan Bermain
Mom & Kid Hang Out with MR.DIY: Bye Bye Post Holiday Blues! diisi dengan berbagai kegiatan, seperti: talk show, art & craft workshop, sesi Yoga, dan bermain bersama di playground

Kembali ke sekolah setelah liburan panjang adalah momen yang dinantikan bagi anak-anak. Mereka tak sabar untuk bertemu kembali dengan teman-teman lama, berbagi cerita seru, dan memulai petualangan belajar yang baru.

Memahami pentingnya momen transisi ini, MR.DIY mengajak para ibu dan anak-anak untuk merayakan awal tahun ajaran dengan cara yang menyenangkan. Acara "Mom & Kid Hang Out with MR.DIY: Bye Bye Post Holiday Blues!" yang diadakan di Edokko, Lippo Mall Puri merupakan inisiatif yang menarik untuk membantu anak-anak mengatasi perasaan bosan setelah liburan dan kembali bersemangat belajar.

Acara ini sekaligus untuk memperingati Hari Anak Nasional dan diharapkan dapat menjadi momen berkualitas bagi ibu dan anak untuk menghabiskan waktu bersama sambil mempersiapkan diri untuk tahun ajaran baru.

“Sebagai toko ramah keluarga, anak-anak menjadi salah satu fokus utama kami. Selain menyediakan berbagai pilihan produk anak, kami ingin merayakan Hari Anak Nasional dengan mengajak anak-anak untuk bermain sambil belajar, mempererat ikatan ibu dan anak, serta relaksasi. Momen ini juga bertepatan dengan minggu pertama masuk sekolah setelah liburan panjang, kami ingin meningkatkan semangat dan antusiasme anak-anak untuk kembali sekolah,” ujar Ria Sutrisno, Head of Marketing MR.DIY Indonesia

 

1 dari 4 halaman

Gejala Post-Holiday Blues yang Perlu Orang Tua Ketahui

MR.DIY Bagikan Tips Atasi Post Holiday BluesMom & Kid Hang Out with MR.DIY: Bye Bye Post Holiday Blues

Kembali ke sekolah setelah liburan panjang seringkali disambut dengan perasaan campur aduk pada anak-anak. Kecemasan ini bisa muncul akibat berbagai faktor, seperti menghadapi pelajaran baru, beradaptasi dengan guru baru, atau menyesuaikan diri dengan jadwal sekolah yang padat. Perasaan gelisah yang muncul setelah liburan ini, dalam istilah psikologi, dikenal sebagai post-holiday blues.

Psikolog dari Children's Hospital of Orange County (CHOC) menjelaskan bahwa anak-anak memang rentan mengalami perasaan sedih dan kehilangan semangat setelah liburan berakhir. Transisi yang tiba-tiba dari suasana santai dan menyenangkan selama liburan ke rutinitas sekolah yang padat dapat memicu berbagai emosi negatif pada anak.

Gejala post-holiday blues pada anak-anak dapat berupa mudah marah, perasaan takut atau cemas yang berlebihan, hingga kesedihan yang berkepanjangan. Kondisi ini wajar terjadi, namun penting bagi orang tua untuk memahami dan membantu anak mengatasi perasaan tersebut.

2 dari 4 halaman

Tips Mengatasi Post-Holiday Blues

MR.DIY Bagikan Tips Atasi Post Holiday BluesMom & Kid Hang Out with MR.DIY: Bye Bye Post Holiday Blues

Gejala ini tentu banyak mempengaruhi sikap anak di sekolah, seperti menurunnya antusiasme belajar dan menghambat interaksi anak dengan teman sekelasnya. Namun, sindrom ini bisa diatasi dengan berbagai cara, Saskhya Aulia Prima, M.Psi, selaku Psikolog Anak dan Keluarga membagikan beberapa tips untuk mengatasi post-holiday blues sebagai berikut:

1. Kembalikan Rutinitas Anak

Ajak anak untuk melakukan atau memperbaiki rutinitas saat bersekolah seperti jam tidur, bangun lebih pagi, serta urutan aktivitas lainnya

2. Bicarakan kegiatan atau situasi yang menyenangkan di sekolah

Orang tua bisa mengajak anak untuk bercerita mengenai berbagai kegiatan atau situasi sekolah yang seru dan menyenangkan.

3. Asupan Nutrisi Sehat

Orang tua perlu untuk memberikan asupan nutrisi yang sehat, serta menerapkan healthy lifestyle. Dengan tubuh yang sehat, akan membuat anak lebih siap secara fisik dan mental.

⁠4. Quality time

Momen berkualitas yang cukup bersama anak tentunya akan membantu persiapan anak secara mental untuk menghadapi situasi yang baru.

5. Ajak anak memilih sendiri keperluan sekolah

Berbelanja keperluan bersama anak, bisa menjadi cara bagi para orang tua agar anak bersemangat dan percaya diri dengan memiliki barang-barang sesuai kesukaannya.

 

3 dari 4 halaman

“ Oleh karena itu, membuat art & craft serta olahraga yoga bersama untuk ibu dan anak yang dilaksanakan hari ini oleh MR.DIY, bisa menjadi salah satu contoh kegiatan untuk mengatasi gejala post-holiday blues, membuat bonding semakin kuat, dan tentunya membuat anak makin bahagia, sehingga ia lebih bersemangat untuk bersekolah,” tambah Saskhya.

MR.DIY menghadirkan acara " Mom & Kid Hang Out with MR.DIY: Bye Bye Post Holiday Blues!" sebagai sarana bagi ibu dan anak untuk menghabiskan waktu berkualitas bersama. Berbagai kegiatan menarik seperti talk show, art & craft workshop, sesi Yoga, dan bermain bersama di playground. Kegiatan art & craft workshop mengajak ibu dan anak untuk berkreasi membuat tempat pensil menggunakan barang-barang yang terdapat di MR.DIY, sedangkan olahraga yoga bermanfaat untuk membantu merilekskan tubuh.

 

4 dari 4 halaman

MR.DIY Bagikan Tips Atasi Post Holiday BluesMom & Kid Hang Out with MR.DIY: Bye Bye Post Holiday Blues

Selain itu, tentunya MR.DIY juga konsisten menyediakan berbagai pilihan produk peralatan sekolah anak, yaitu tas sekolah, tas bekal, tempat minum, buku, dan alat tulis. Selain itu, terdapat berbagai kebutuhan anak, mulai dari mainan, tempat makan, alat tulis, hingga alat olahraga untuk anak. Untuk menyambut tahun ajaran baru, MR.DIY juga memiliki program Back to School berupa diskon khusus untuk peralatan sekolah anak, seperti tas sekolah, tas bekal, tempat minum, dan buku tulis.

“ Anak merupakan masa depan bangsa, sehingga perlu memenuhi hak-haknya, seperti bermain, belajar dan bergembira. Oleh karena itu kami berharap melalui acara hari ini, anak-anak bisa bersenang-senang serta lebih rileks minggu awal sekolah dan siap dalam menjalani tahun ajaran baru,” tutup Ria kepada media. 

Beri Komentar