© Youtube
Cerita misteri ataupun mistis seperti sudah mendapat tempat khusus di hati para penikmatnya. Cerita-cerita tersebut selalu menggoda nalar dan rasa keingintahuan seseorang, bahkan seringkali, fenomena-fenomena misteri ini menimbulkan pertanyaan yang tak berujung. Menarik memang.
Salah satu misteri yang belum terkuak adalah misteri tentang kota-kota yang dipercayai keberadaanya namun tidak semua orang dapat melihatnya. Contohnya, seperti Atlantis, El Dorado, Lemuria, dan lain-lain. Di Indonesia sendiri juga ada beberapa kota yang dianggap demikian, dan yang paling populer adalah Kota Saranjana.
Benar saja, jika kalian mencari nama kota tersebut di peta Indonesia kalian tidak akan menemukannya. Lain cerita, jika kalian langsung berkunjung ke Kabupaten Kotabaru di Kalimantan Selatan. Tanyakan kepada warga sekitar tentang kota Saranjana tersebut. Kalian akan ditunjukkan sebuah pulau kosong tak berpenghuni.
Lantas, kalian pasti bertanya " mana katanya kota yang memiliki peradaban yang maju dan berbeda dengan wilayah di sekitarnya?" Sabar, berhubung kota Saranjana ini tidak bisa dilihat oleh sembarang orang, dengarkan kisah ini terlebih dahulu
Namanya Pulau Halimun. dikutip dari keterangan akun youtube Nessie Judge, Pulau yang dipercaya sebagai lokasi asli dari kota Saranjana. Sebenarnya, jika dilihat sekilas pulau tersebut tampak sepi dan sangat cocok untuk dijadikan sebagai tempat berlibur. Tapi pulau ini dianggap sangat angker oleh penduduk sekitar, warga sekitar percaya bahwa ada kota yang dibangun dan ditempati oleh puluhan ribu bangsa jin.
Kerapkali wisatawan yang berkunjung ke Kotabaru melihat adanya gedung-gedung tinggi pencakar langit di pulau Halimun tersebut. Namun, ketika di datangi lebih dekat, semua gedung-gedung tinggi tersebut akan lenyap.
Mitos tentang Kota Saranjana sempat beredar luas pada tahun 80-an. Pada saat itu sebuah perusahaan penyedia alat berat mengirim beberapa jenis alat berat ke Kalimantan Selatan tepatnya alamat tersebut bertuliskan Kota Saranjana. Semua pesanan tersebut telah dibayar lunas, tapi, kota Saranjana secara admisnitratif tidak terdaftar di Kabupaten Kotabaru.
Berdasarkan cerita masyarakat di kalimantan Selatan, dahulu ada seorang sesepuh yang menjaga Kota Saranjana. Dahulu, kota ini juga benar-benar ada dan terdaftar di peta buatan Belanda. Namun, pada suatu hari, sang sesepuh ingin pergi menunaikan haji ke Makkah. Sebelum Ia berangkat, Ia membuat Kota Saranjana dan seluruh isinya tak terlihat. Hal itu dilakukan agar Kota tersebut tidak diserang oleh tentara Belanda.
Namun, ketika menjalankan ibadah haji, sesepuh penjaga kota Saranjana tersebut meninggal dunia. Lalu, sampai hari ini jugalah Kota Saranjana tetap tidak terlihat.
Wah, menarik juga, ternyata di Indonesia ada kota yang hilang seperti Atlantis. Kalau menurut pendapat kalian gimana? ramaikan kolom komentar, ya.
