© Instagram @arya.saloka
Nama aktor tampan Arya Saloka memang santer diperbincangkan sejak membintangi sinetron Ikatan Cinta yang tayang di stasiun televisi RCTI.
Aktingnya tak hanya ia tunjukkan lewat sinetron yang ia mainkan, melainkan beberapa film yang sempat ia bintangi. Penasaran film apa saja yang sudah dibintangi pemeran Aldebaran di sinetron Ikatan Cinta ini? Langsung aja simak artikel di bawah!
Malaikat Tanpa Sayap adalah film Indonesia bergenre drama yang dirilis pada 9 Februari 2012 lalu. Film ini disutradarai oleh Rako Prijanto, serta dibintangi oleh aktris dan aktor tenama seperti Adipati Dolken dan Maudy Ayunda.
Dalam film Malaikat Tanpa Sayap ini, Arya Saloka mendapat peran sebagai pemeran pendukung.
Night Bus (2017) adalah film bergenre thriller yang diproduseri oleh Darius Sinathriya. Night Bus sendiri bercerita mengenai perjalanan bus malam yang melayani perjalanan ke Sampar. Semua penumpang bus yang pergi ke sana pun memiliki alasan masing-masing. Sampai akhirnya para penumpang mendapatkan teror saat perjalanan.
Dalam film ini Arya Saloka berperan jadi Rifat, penumpang dalam bus tersebut bersama kekasihnya Mala yang diperankan oleh Rahael Ketsia, yang sedang mencari pekerjaan.
Film Habibie & Ainun 3, berkisah tentang kehidupan Ainun yang diperankan Maudy Ayunda saat masih remaja. Banyak konflik dan keseruan yang dimunculkan dalam film yang diproduseri oleh Manoj Punjabi ini.
Arya Saloka berperan jadi Agus, kakak tingkat Ainun di Universitas Indonesia. Diceritakan Ainun muda sempat mendapat perlakuan kekerasan ketika mengikuti ospek, serta mendapat perlakuan tidak menyenangkan dari kakak tingkatnya tersebut.
Berbeda dengan tiga film sebelumnya, di film Menunggu Pagi (2018) yang disutradai oleh Teddy Soeriatmadja ini, Arya Saloka menjadi pemeran utama pria. Film Menunggu Pagi mengangkat kisah anak muda yang akrab dengan pesta, hura-hura, narkoba, dan kisah cinta satu malam.
Film Menunggu Pagi menceritakan tentang empat anak muda yang ingin datang ke festival musik tahunan Djakarta Warehouse Project (DWP) yang dianggap sebagai tolak ukur gaul atau tidaknya seorang anak muda.
Berperan sebagai Bayu, Arya Saloka tampil dengan rambutnya yang gondrong bak remaja masa kini. Ia menjadi lawan main Aurelie Moeremans, Bio One, Putri Marino, dan masih banyak lagi.
Film Story of Kale adalah spin-off dari film Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini (NKCTHI) yang disutradarai oleh Angga Dwimas Sasongko. Film ini secara garis besar menceritakan tentang kehidupan percintaan masa lalu Kale (Ardhito Pramono) dengan Dinda (Aurelie Moeremans).
Arya Saloka berperan jadi Argo, mantan pacar Dinda yang toxic sebelum akhirnya ia berpacaran dengan Kale. Akting Arya dalam film ini memang membuat penonton kesal, lantaran sikap dan perlakuannya yang kasar pada Dinda.