© Insider
Hubungan antara pemilik dan hewan peliharaan bisa sangat dekat. Begitu pun juga pada seorang pria Inggris dan anjing peliharaannya. Pria ini berusia 63 tahun, amat dekat dengan anjingnya, bahkan sang anjing kerap menjilati sang pemilik. Namun, sang pria lalu jatuh sakit.
Dilansir dari laman World of Buzz (23/11), pria ini telah menghabiskan selama dua minggu lamanya di sebuah rumah sakit untuk memulihkan kondisinya dari beberapa sakit yang dideritanya seperti pneumonia, gangren dan demam mencapai suhu 41°C. Sebelum dirawat rumah sakit ini, dia susah bernapas dan demam sehingga dia butuh mendapatkan penanganan medis segera.
Menurut pemeriksaan yang telah dia lakukan, penyakitnya ini disebabkan karena infeksi bakteri Capnocytophaga canimorsus. Biasanya bakteri ini ditularkan melalui gigitan dan bisa juga dengan jilatan. Namun, pria ini tak pernah digigit sebelumnya, dia hanya dijilati oleh anjing kesayangannya.
Dalam empat hari, kondisinya makin memburuk saat ruam-ruam muncul di wajahnya dan dia juga mengalami sakit saraf di kaki. Keadaannya makin parah dan dia mengalami sepsis yang parah sehingga harus dirawat segera. Sepsis adalah komplikasi berbahaya yang disebabkan karena infeksi.
Ginjal dan hatinya berhenti bekerja dan darah mulai menggumpal pada pembuluh darahnya yang menyebabkan kulitnya membusuk. Dia mengalami serangan jantung dan kegagalan pada beberapa organ lain. Setelah 16 hari dia berjuang bertahan hidup, keluarganya memutuskan untuk menghentikan alat bantu hidupnya karena tak tega melihat kondisinya yang makin parah tiap harinya. Akhirnya dia pun meninggal.
Dalam merawat hewan peliharaan, kita harus selalu memeriksakan kesehatannya. Jangan sampai karena hewan kesayangan, kita malah harus meregang nyawa. Memang kasus seperti yang dialami pria ini cukup jarang, terjadi tetapi pencegahan harus selalu dilakukan untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan terjadi di kemudian hari.
Bagaimana? Apakah kamu punya cerita yang tidak mengenakkan dengan anjing peliharaan?
