© Indiatimes.com
Menjadi seorang kurir memang tak mudah. Umumnya, mereka dituntut untuk datang tepat waktu saat mengambil maupun mengantar makanan. Apalagi jika ada aturan perusahaan yang mengharuskan si kurir untuk bisa menyelesaikan pekerjaannya dengan waktu tertentu.
Bagaimanapun, kurir juga manusia biasa. Ada saat-saat tertentu yang membuatnya terpaksa harus terlambat saat mengantar maupun mengambil barang. Mengenai kurir ini, ada satu kejadian miris yang terjadi pada salah satu kurir di India.
Dilansir dari indiatimes.com (12/03/2020), Jagadeesh, kurir berusia 25 tahun dipukul habis-habisan oleh staf restoran karena telat 20 menit mengambil parcel teh di Bellandur, salah satu distrik di daerah Karnataka.
Ia mengaku dipukuli dengan peti kentang hingga mengalami cidera di tulang belakangnya. Lebih memilukannya lagi, Jagadeesh adalah satu-satunya tulang punggung keluarga.
Cidera yang dialaminya ini membuatnya khawatir harus berbaring di tempat tidur selama berbulan-bulan karena dokter menyarankannya untuk tak mengendarai kendaraan roda dua selama beberapa waktu.
Jagadeesh sendiri adalah kurir yang bekerja di Zomato, salah satu restoran di India. Ia bekerja sebagai kurir pengantar makanan dan mendapat gaji sekitar Rs 1.000 - 1.700 atau sekitar Rp. 195.000 - Rp. 332.000 per harinya.
Kejadian yang miris ini berawal dari pesanan yang ia dapat melalui handphonenya pada Senin lalu sekitar jam 9.20 pagi. Pesanan itu mengharuskannya mengambil paket teh dari The Flying Cup Restaurant di Bellandur untuk diantarkan ke seorang pelanggan.
" Sesuai pedoman perusahaan, kami memiliki 45 menit untuk mengambil dan mengirimkan paket makanan," Kata Jagadeesh. Namun, ia berhenti 20 menit dulu untuk sarapan. Staf restoran pun menegur Jagadeesh karena datang terlambat dan mengeluh bahwa tehnya sudah dingin.
Kemudian, staff restoran memintanya untuk menunggu 20 menit lagi. Saat itu, ia melihat jika botol teh sekali pakai tersebut di simpan di bagian samping.
Setelah beberapa saat menunggu, ia mengatakan jika sudah saatnya untuk pergi dan bermaksud mengambil botol teh itu. Namun naas, bukannya botol teh yang diberikan ia malah dipukuli oleh tiga orang staff restoran. Mereka memukulinya punggungnya dengan menggunakan peti kentang hingga terjatuh.
Karena Jagadeesh tak bisa berdiri, ia akhirnya memanggil temannya. Temannya pun bergegas ke restoran tersebut dan membawa Jagadeesh ke rumah sakit.
Miris banget ya yang terjadi pada Jagadeesh ini. Semoga pelaku mendapat hukuman yang setimpal dan Jagadeesh bisa pulih secepatnya.