© Mstar.co.my Via Brilio.net
Terpisah dengan orang tua dalam waktu lama tentu menyisakan rasa rindu tersendiri bagi anak. Apalagi, bila kita tak tahu dimana mereka berada. Sama seperti seorang gadis asal Indonesia bernama Nurul Happy Zilandra ini.
Ia dan sang ayah sudah terpisah selama 19 tahun lamanya. Dengan bantuan media sosial, Iza akhirnya bisa bertemu lagi dengan sang ayah. Kisah Iza ini pun jadi viral.
Melansir dari mstar.com.my, awalnya Iza meminta bantuan pada Nur Lyana Aqilah Ahmad Nasir, seorang gadis asal Kedah, Malaysia. Gadis ini menghubungi Lyana melalui DM Instagram untuk membantunya mencari sang ayah.
Nggak disangka, dengan bantuan warga Twitter, Iza bisa terhubung dengan sang ayah, Rahim Said hanya dalam selang waktu tiga jam saja.
Awalnya, Lyana mengaku merasa berat hati untuk membantu Iza karena dirinya takut bila gadis yang menghubunginya itu adalah seorang scammer. Namun setelah melihat foto-foto Iza dan yakin bila ia bukan seorang scammer, hati Lyana akhirnya tergerak untuk membantu Iza.
" Mungkin Allah menggerakkan hati saya untuk membalas DM dia. Saya pun menawarkan diri untuk pergi dan bertanya ke pejabat pendaftaran dan dia langsung setuju. Pada saat itu saya yakin dia memang sedang mencari ayahnya," sambungnya.
Sebelum pergi ke Jabatan Pendaftaran Negara (JPN), Lyana meminta izin Iza bahwa dirinya ingin mengunggah hal ini di akun Twitter-nya dan Iza mengizinkan.
" Iza mengizinkan dan Alhamdulillah pada hari Senin ada orang DM lewat Twitter memberi nomor telepon ayah Iza. Saya sendiri pun terkejut karena semuanya terjadi sangat cepat. Sebelum saya memberikan nomor itu ke Iza, saya menghubungi pak Rahim terlebih dulu untuk memastikan apakah dia adalah orang yang sedang Iza cari," cerita Lyana.
Akhirnya, dengan bantuan seorang warga Twitter, Lyana mendapat nomor telepon ayah Iza dan langsung memberikannya pada Iza.
" Dan memang benar bapak itu adalah ayah Iza. Jadi saya langsung memberikan nomor telepon tersebut kepada Iza di hari yang sama. Setelah itu Iza pun segera video call dengan ayahnya," ucapnya.
Lyana mengaku dirinya sempat sedih saat mengetahui ayah Izza terkejut saat mengetahui bila istri dan anaknya masih hidup. Rahim mengira anak dan istrinya sudah menjadi korban tragedi tsunami Aceh pada 2004 lalu. Karena itulah, ayah Iza ini tak pernah mencari lagi keluarganya karena mengira semuanya sudah meninggal.
Lyana juga mengatakan bila ibu Iza pulang ke Aceh untuk melahirkan sang putri pada tahun 2001. Setelah melahirkan, sebenarnya ibu Iza sudah mencoba menghubungi suaminya di Malaysia, tapi suratnya tak pernah sampai begitu juga sebaliknya dengan keluarga ayah Iza.
Ternyata, Iza juga mencari ayahnya karena ia akan menikah dan ingin menjadikan ayahnya sebagai wali nikahnya. Sebenarnya, bukan sekali saja Iza meminta bantuan pada netizen Malaysia, Lyana mengatkan gadis ini sudah berulang kali menulis pesan melalui DM ke netizen Malaysia secara acak, tapi belum berhasil sampai ia bertemu Lyana.
Lyana mengatakan jika saat ini Iza dan ayahnya sudah saling berkomunikasi melalui video call. Hanya saja karena adanya pandemi keduanya belum bisa bertemu secara langsung.
Syukurlah ya akhirnya Iza bisa bertemu dengan sang ayah setelah sekian lama. Untuk Iza, selamat dan berbahagia ya!