© Thenakedvocalist.com
Mulut adalah salah satu organ pada tubuh yang menjadi tempat masuknya makanan dan minuman ke dalam badan. Umumnya rambut tidak tumbuh di dalam mulut. Namun, tidak demikian dengan yang terjadi pada seorang gadis berikut.
Dilansir dari laman Gizmodo (31/01), wanita yang berasal dari Italia ini mengalami kondisi medis yang sangat jarang terjadi. Dalam mulut wanita ini, tumbuh rambut seperti bulu mata. Biasanya, rambut-rambut ini tumbuh di sela-sela giginya.
Meski rambut-rambut di dalam mulutnya ini telah dicabut, rambut itu akan tumbuh lagi. Gadis ini mulai mengalami hal yang unik ini sejak usia 19 tahun. Dia mengunjungi seorang dokter dan berkata ada rambut yang tumbuh di gusinya.
Tes pun dilakukan oleh dokter dan ternyata gadis ini memiliki kista ovarium. Menurut teori yang disampaikan oleh dokter, hal ini disebabkan karena adanya kelainan hormon yang disebut dengan sindrom ovarium polikistik.
Wanita yang mengalami sindrom ini biasanya akan menghasilkan lebih banyak testosteron yang akan mengakibatkan peningkatan pertumbuhan rambut di tubuh, yang disebut dengan hirsutisme. Biasanya hirsutisme terjadi di wajah, dada, atau punggung.
Sangat jarang yang mengalami hirsutisme di mulut seperti yang terjadi pada gadis yang tidak diketahui namanya ini. Dokter pun mencoba menggunakan obat umum untuk menghilangkan rambut-rambut ini. Setelah kunjungan pertama, wanita ini tak kembali lagi dan dokter pun berpikir dia baik-baik saja.
Namun, enam tahun kemudian, wanita ini kembali pada dokter. Namun, kini rambut-rambut itu ada di leher, dagu dan juga mulutnya. Rambut ini kembali tumbuh karena wanita ini menghentikan perawatannya. Lalu, dia pun kembali melakukan perawatan untuk mengurangi pertumbuhan rambut.
Seorang peneliti gigi klinis di Universitas Foggia bernama Khrystyna Zhurakivska, mengatakan bahwa bukan tidak mungkin rambut tumbuh di dalam mulut. Dia menjelaskan bahwa jaringan mulut berkembang di dalam rahim dari lapisan sel yang sama dengan yang menimbulkan rambut pada kulit luar.
Jaringan ini bisa menumbuhkan struktur yang biasanya ditemukan pada sel kulit seperti kelenjar sebaceous dan rambut. Kelenjar sebaceous ekstra biasanya memang terdapat di mulut yang tampak seperti benjolan kuning atau keputihan. Namun, belum ada alasan yang jelas mengapa kelenjar sebaceous biasa ditemukan di mulut, sedangkan sangat jarang sekali ada rambut di dalam mulut.
Hal ini masih menjadi misteri dan nampaknya masih diteliti oleh ahli seperi Zhurakivska. Bagaimana pendapatmu tentang rambut yang tumbuh di dalam mulut ini?