© Instagram.com/@misoizm
Menurut kalian, hal seperti apa sih yang bisa mnejadi tren dan diikuti oleh banyak orang? Fashion? Kelakuan di medsoso? Atau sebuah jogetan di TikTok?
Jika kira mengikuti tren tersebut, kita juga bisa mendapat pujian dari banyak orang. Maka dari itu, terkadang hal yang tren dan diikuti oleh banyak orang memiliki resiko tersendiri.
Salah satunya adalah tren yang terjadi di Jepang. Disana, lagi tren orang-orang yang tidur nyenyak di tengah jalan raya.
Dikutip dari Oddity Central, sebuah fenomena unik sedang ngetren di Provinsi Okinawa, Jepang. Tren unik dan nyeleneh ini yaitu tidur di tengah jalan beralaskan aspal.
Fenomena unik diberi nama Rojo-Ne yang berarti tidur di jalan. Disamping unik dan nyeleneh, tren ini juga sangat berbahaya.
Polisi di Okinawa pun tengah berjuang untuk memberantas tren berbahaya satu ini. Dilaporkan bahwa terjadi 7.000 kasus Rojo-Ne di Okinawa pada tahun 2019 saja.
Beberapa diantaranya pun ada yag meregang nyawa karena tren satuini. Dilaporkan, di tahun lalu terjadi 16 kecelakanmobil akibat Rojo-Ne ini, tiga diantaranya meninggal dunia.
Salah satu penyebab munculnya tren ini adalah tidak lain dan tidak bukan karena pengaruh alkohol. Sebagian besar pelaku Rojo-Ne ini sedang mabuk berat saat tidur di tengah jalan.
Ada yang bilang kalau iklim hangat di Okinawa sepanjang tahun membuat banyak orang nyaman tidur beralaskan aspal. Ada juga yang merasa nyaman tidur di tengah jalan, dengan trotoar menjadi bantalnya.
Untuk mencegah tren dari Rojo-Ne ini semakin berlanjut, polisi Okinawa pun bakal memberikan denda kepada para pelaku tren tersebut. Denda pelaku Rojo-Ne yaitu sebesar 50.000 yen atau sekitar Rp 6,9 juta.
Nyatanya, usaha kepolisian Okinawa ini tidah membuahkan hasil. kasus Rojo-Ne di Okinawa semakin hari semakin meningkat.
Kalian ada yang mau mencoba tidur di tengah jalan kayak di Okinawa? Siap-siap aja tidur di jalan berlubang dengan panasnya yang minta ampun.
