© Instagram.com/bilsky16
Billy Syahputra memang dikenal sebagai salah satu selebritis yang sedang naik daun. Kekasih dari Amanda Manopo ini kini sedang berada di puncak kariernya.
Adik dari Almarhum Olga Syahputra ini pun kini makin dikenal masyarakat dengan banyak tampil di berbagai acara TV.
Namun, siapa yang menyangka di balik kesuksesannya sebagai seorang artis, Billy punya kehidupan masa lalu yang sangat pahit. Ia bahkan sampai menceritakan bagaimana pengalamannya tinggal di rumah yang tak layak huni. Bahkan ia harus berbagi tempat tinggal dengan 8 orang lainnya.
Dalam Acara OOTD Trans 7, Ivan Gunawan sempat menanyakan di mana Billy dulu tinggal sebelum terkenal. Billy pun menceritakan bagaimana kondisi rumahnya yang terbuat dari kayu dan seng.
" Rumah kayu, lembab, seng, itu rumah nenek. Mama gue nih numpang di rumah orang tua," ungkap Billy.
Dengan kondisi rumah seperti itu, Ia pun menceritakan jika harus berbagi rumah dengan ayah, ibu, dan juga 6 orang saudaranya.
" Bapak gue nih gak punya kerjaan apa-apa nih. Punya anak 7. Numpuk kayak ikan asin," terang Billy.
Tinggal 9 orang dalam satu atap, rumah Billy pun jauh dari kata layak. Rumah itupun hanya beralaskan tanah dan batu-batu. Untuk tidur, ia harus menutupinya dengan kardus dan tikar.
" Kalau kita ngumpul itupun coran masih batu-batu tatakannya kardus sama tiker doang. Kita tuh beli semen gak bisa," cerita Billy.
Jika punya uang, mereka pun menutup tanah dengan semen meskipun tidak semua bagian bisa tertutup.
" Suatu ketika kita punya duit akhirnya disemen sebagian setengah gak disemen karena belum punya duit nih," ungkap Billy.
Di rumahnya yang kurang layak itu, Billy pun menceritakan yang harus kehujanan apabila hujan sedang turun.
" Kalau hujan ya kehujanan," terang Billy.
Parahnya lagi, rumah Billy ternyata juga berdempetan langsung dengna WC Umum. Ia pun menceritakan bagaimana aroma tak sedap tercium setiap ada orang yang sedang buang air besar di sana.
" WC umum semua kampung itu pup-nya di situ. Yang ibarat kata kalau pup itu pada nempel kalau sampah pada numpuk. Itu aromanya bau. Itu segitunya," tutup Billy.
