Tinggal Cuma Berdua, Seorang Anak Tega Bunuh Ayah Kandungnya di Banten

Reporter : Andrawira Diwiyoga
Kamis, 21 Mei 2020 05:40
Tinggal Cuma Berdua, Seorang Anak Tega Bunuh Ayah Kandungnya di Banten
Alasan pria tersebut membunuh sang ayah sangat bikin miris

Perselisihan dalam keluarga merupakan hal yang biasa. Terkadang perselisihan tersebut terjadi karena ada perhatian yang dilibatkan.

Namun, pria di Banten ini ketika diperhatikan oleh sang ayah malah berbuat hal yang sangat sadis. Padahal cuma tinggal berdua, pria tersebut tega membunuh sang bapak kandung.

Alasan David (27) melakukan hal tersebut sangat bikin miris. Kejadian sadis tersebut David lakukan hanya karena dilarang oleh sang ayah kandung untuk tidak keluar malam.

1 dari 4 halaman

Terjadi di Sebuah Gubuk Pembuatan Genteng

Kejadian ini terjadi di sebuah gubuk pembuatan genteng di Lingkungan Cikerut, Kelurahan Karang Asem, Kecamatan Cibeber, Kota Cilegon, Banten.

Kapolres Cilegon AKBP Yudhis Wibisana mengatakan, sang ayah Budi (50) tewas di tangan sang anak setelah mengalami luka pada leher akibat sabetan senjata tajam.

" Kami awalnya mendapatkan informasi dari masyarakat bahwa ada rumah di Cikerut Karang Asem yang dipenuhi oleh darah. Setelah kami mendatangi TKP bahwa ditemukan seorang laki-laki berumur di atas 50 tahun dengan leher tergorok," ucap Yudhis, Selasa (19/5/2020).

2 dari 4 halaman

Pelaku Langsung Diamankan

Ilustrasi Pembunuhan

Kasat Reskrim Polres Cilegon AKP Maryadi mengatakan tidak lama setelah korban ditemukan, berdasarkan saksi yang berada di tempat kejadian perkara, David yang hanya tinggal berdua dengan sang ayah segera diamankan ke Mapolres Cilegon.

" Pelaku sudah diamankan, (pelaku) anak kandung korban. Untuk sementara pelaku diduga depresi," kata Maryadi.

3 dari 4 halaman

Bertengkar di Malam Hari

Maryadi mengatakan, pada pukul 02.00 WIB David dan sang ayah bertengkar. Karena kesal, pelaku menghabisi korban pada pukul 05.00 WIB pagi.

" Awalnya dilarang untuk tidak keluar malam, terjadi cekcok dini hari, sekitar jam 5 terjadilah pembunuhan," jelasnya.

Beri Komentar