Tinggal Serumah, Wanita Ini Sering Diperlakukan Buruk oleh Mertua Bahkan Lahiran pun Tak Diantar

Reporter : Riza Umami
Senin, 7 September 2020 09:51
Tinggal Serumah, Wanita Ini Sering Diperlakukan Buruk oleh Mertua Bahkan Lahiran pun Tak Diantar
Wanita ini curhat suka dukanya tinggal ngikut mertua.

Sejumlah wanita tentu akan mengalami suka dukanya saat memilih untuk tinggal bersama mertua. Itu pula yang dialami oleh seorang wanita di Malang ini. Suaminya bekerja di Jakarta, sedangkan dia yang berasal dari Lampung tinggal bersama mertuanya di Malang, Jawa Timur.

Saat itu, wanita ini dalam keadaan hamil tetapi kerap diperlakukan buruk dan dicaci oleh mertuanya. Meski sering memberikan uang belanja, dia dan anaknya yang berusia 2 tahun, sering makan seadanya karena lauknya disembunyikan untuk dimakan cucu yang lain.

1 dari 4 halaman

Yang membuatnya makin sedih, saat dirinya akan melahirkan dua hari lagi, sang mertua masih memarahinya hanya karena tidak membuang sampah di malam hari. Mertuanya ini tak peduli kapan dia lahiran, bahkan menanyakan kondisi kandungannya saja tidak.

Kisah Wanita yang Diperlakukan Buruk oleh Mertua

Di hari lahirannya sebelum ke RS, anaknya sempat menangis karena anak ipar. Saat itu, posisi perutnya sudah kontraksi hebat. Namun, dia menahan sakitnya dan memarahi anaknya karena tak mungkin dia memarahi anak ipar yang tak boleh ditegur walaupun salah.

2 dari 4 halaman

Mertuanya malah memaki-maki wanita ini karena menurutnya dia sudah berani, tak sopan, ngomong yang tidak penting bahkan sampai membandingkan rumah di sini dan di Lampung. Padahal, saat itu dia sudah mau lahiran.

Akhirnya, dia pun berangkat ke sebuah rumah sakit di Kota Malang pada jam 3.30 dengan diantarkan oleh tetangganya. Dia membawa anaknya dan untungnya tetangganya ini begitu baik mau mengurusnya saat lahiran sampai pulang.

3 dari 4 halaman

Saat dia lahiran ini, mertuanya sama sekali tidak datang ke rumah sakit, hanya kakak iparnya saja yang menjenguk sebentar. Suaminya tiba jam 4 pagi tetapi malah dapat laporan anaknya tak boleh dibawa pulang. Padahal saat lahiran, tentu wanita ini tak tahu anaknya di mana dan sedang berbuat apa.

Kisah Wanita yang Diperlakukan Buruk oleh Mertua

Akhirnya, keluarganya yang ada di Lampung tahu akan kejadian yang dia alami ini. Mereka pun tak terima dan hendak menjemputnya untuk pulang, tetapi dia menolak karena kondisinya dan bayi yang baru lahir belum stabil. Dia pun meminta untuk menunggu selama 3 minggu baru dijemput.

4 dari 4 halaman

Kini, wanita ini pun sudah berkumpul bersama keluarganya lagi. Namun, dia masih sedih bahkan menangis saat mengingat apa yang sudah dia alami di rumah mertua. Dia tak habis pikir kenapa mertuanya bisa seperti itu, sungguh memilukan.

Kisahnya ini, dia bagikan di salah satu grup Facebook Malang Raya dan kemudian diunggah oleh akun Instagram @ngalamlop. Berikut ini unggahannya.

      View this post on Instagram

Semoga warga ngalamlop baik baik saja???????? Dan semoga ibu ini bisa segera menemukan kebahagiaannya kembali..

A post shared by Bukan Akun Berita Malang???? (@ngalamlop) on

Beberapa netizen mengatakan memang lebih baik tinggal bersama suami saja meski hanya ngontrak agar tak sampai diperlakukan dengan buruk oleh mertua seperti ini. Yang terpenting, kini dia sudah tinggal bersama keluarganya dan semoga rumah tangganya rukun selalu. Kalau kamu, apakah pernah punya pengalaman buruk juga dengan mertua?

Beri Komentar