© Liputan.com
Tokoh Pers Nasional sekaligus pendiri Kompas Grup, Jakob Oetama, meninggal dunia Rabu (9/9/2020). Jacob Oetama dinyatakan berpulang di RS Mitra Keluarga Kelapa Gading dalam usia 88 tahun.
Kabar duka tersebut disampaikan oleh Kompas TV melalui siaran langsung pada Rabu (9/9/2020).
"Telah meninggal dunia pendiri Kompas Gramedia, tokoh pers nasional. Pak Jacob Oetama," demikian yang disampaikan oleh Kompas TV.
Menurut kabar dari siaran tersebut, jenazah rencananya akan disemayamkan di Gedung Kompas Gramedia, Jakarta.
Jacob Oetama adalah seorang jurnalis senior Indonesia, yang juga dikenal sebagai pendiri dan pemilik Kompas Gramedia Group. Sosoknya dikenal setelah mengawali karir sebagai jurnalis dengan menjadi redaktur di majalah mingguan Penabur pada tahun 1956.
Lalu pada 1963, Jacob Oetama menerbitkan majalah Intisari bersama rekannya, PK Ojong. Dua tahun berselang, mereka berdua mendirikan Harian Kompas tepatnya pada 28 Juni 1965.
Jacob Oetama dikenal sebagai dalang dibalik kesuksesan Kompas hingga menjadi media seperti saat ini. Setelah mendirikan Kompas, Jacob Oetama juga mendirikan media The Jakarta Post pada April 1983.
Lebih lanjut, Jakob juga dikenal aktif dalam sejumlah organisasi pers. Mendiang tercatat pernah menjabat sebagai pembina pengurus pusat Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) dan penasihat Konfedereasi Wartawan ASEAN.
Semasa hidup, beragam penghargaan akademis pernah diterimanya, di antaranya gelar Doktor Honoris Causa di bidang komunikasi dari Universitas Gajah Mada dan Bintang Mahaputra Utama dari pemerintah Indonesia pada 1973.
Atas kabar duka ini, segenap redaksi Diadona.id mengucapkan duka cita sedalam-dalamnya. Semoga mendiang Jacob Oetama mendapat tempat terbaik di sisiNya.
