© Shutterstock
Rumah adalah tempat kita pulang untuk menyelami kebahagiaan. Tak ajarang, rumah juga merupakan tempat kita berlindung ketika kita merasa takut akan sesuatu. Tapi, bagaimana jika di rumah lah sebuah mimpi buruk menjadi kenyataan dan juga hal yang paling menakutkan terjadi?
Mungkin itulah yang menjadi situasi tekahir yang dirasakan oleh Jeani dan semua anggota keluarganya. Melansir dari laman mirror.co, seorang pria tega memberondong istri, ibu, beberapa anggota yang lain hingga tewas.
Momen pembantaian tersebut terjadi di Raleigh, Carolina Utara. Larry Ray, seorang pria berusia 66 tahun membunuh dengan cara menembak menggunakan senjata api hampir seluruh anggota keluarganya. Korbannya antara lain adalah Jeanie istrinya, Helen ibu mertuanya, dan 4 orang lainnya.
Setelah membunuh enam orang sekaligus, ia memutuskan untuk mengakhiri hidupnya juga alias bunuh diri.
Satu-satunya yang selamat dari kejaian tersebut adalah anak laki-laki dari pelaku yang masih berumur 16 tahun. Ketika kejadian tersebut dia bersembunyi di kamar mandi. Dengan segala ketakutannya ia menguhubungi kantor polisi untuk meminta pertolongan.
Belum sempat polisi datang kejadian itu telah selesai dan pelaku sudah melakukan bunuh diri. Polisi juga menemukan apa motif dari kasus pembunuhan anggota keluarga ini.
Duh, menakutkan sekali. Selain itu, aku nggak bisa membayangkan perasaan bocah laki-laki yang selamat tersebut. kehilangan anggota keluarga memang sangat menyedihkan, apalagi kehilanganya dalam waktu yang bersamaan.
