© Instagram.com/@ti2dj
Penampilan terbaru Titi DJ tengah hangat jadi perbincangan warganet. Fans dibuat pangling setelah Titi DJ melakukan operasi anti-aging di Korea Selatan beberapa waktu lalu.
Menariknya, Titi Dj justru menuai pujian dari sang buah hati. Menurut Stephanie Poetri, Titi DJ tampak semakin cantik seperti mama-mama Korea.
"(Respons anak) lucu. Stephanie, wow. Kalau Salwa tetap mama sih, cuma lebih mama Korea. 'Selama Mama senang, kita juga senang'," ungkap Titi DJ yang dikutip dari Liputan6.com pada Kamis, (9/2/2023).
Tak mendadak, rupanya Titi DJ sudah lama ingin melakukan prosedur kecantikan anti-aging di Korea Selatan. Sayangnya, masa pandemi menghalangi keinginan sang diva dan baru bisa direalisasikan tahun 2023 ini.
" Karena sudah merasa perlu aja di umur 50 lebih ini. Tahun ini saya 57 tahun. Sebelum 50 tahun itu sudah punya keinginan anti-aging surgery. Pertimbangannya karena ingin terlihat lebih segar. Karena saya tidak pungkiri ingin terlihat lebih muda," sambung Titi DJ.
Lebih lanjut lagi, Titi DJ juga menceritakan pengalamannya selama menjalani beberapa perawatan.
" Di Korea tiga minggu lebih sehari. Waktu operasi enam jam. Prosedurnya ada face lip, forehead lip, neck lip, kantung mata. Sebenarnya kayak filler, jadi lemak dari tubuhku diambil dari paha dalam. Kan tadi keningku dekok-dekok enggak rata, kerutan banyak. Jadi fat-nya ditransfer ke situ," jelas Titi DJ.
Sempat bikin pangling warganet, Titi DJ mengaku puas dengan hasil yang ia dapatkan setelah menjalani operasi anti-aging.
" Senang banget, pokoknya puas dan tidak menyesal. Karena tujuannya itu untuk diri sendiri, saya tidak mengejar orang untuk suka, tidak berharap orang untuk 'ayo suka dong suka'. Banyak opini yang beredar di luar sana, tapi saya tahu itu hak orang juga ya, yang penting saya happy," katanya.
Kendati begitu, Titi DJ mengaku tetap harus menggunakan skincare meskipun telah melakukan operasi anti-aging untuk menunjang kecantikan kulitnya.
" Tetap harus di-skincare, khusus untuk setelah operasi dari hospital juga dikasih. Setelah ini ya tetap harus dirawat, dijaga supaya bisa bertahan lama. Ya mungkin bisa lebih dari 15 sampai 20 tahun lebih lama. Karena kan tetap ada proses alamiah yangg terjadi dalam tubuh yang kita enggak bisa lawan," pungkas Titi DJ.