© Https://www.instagram.com/boneterkini/
Tugas akhir mahasiswa yang biasa disebut skripsi ini, butuh perjuangan dan usaha keras untuk menyelesaikannya. Bahkan, beberapa mahasiswa butuh waktu yang lama untuk menyelesaikan skripsi sampai membuatnya tidak lulus-lulus dari kampusnya tercinta.
Namun, bagaimana perasaan para mahasiswa ini saat mengetahui skripsi yang sudah dikerjakan dengan sekuat tenaga ini malah dibuang-dibuang oleh pihak kampus? Sebuah video baru-baru ini mendadak viral di mana dalam video itu memperlihatkan tumpukan skripsi yang dibuang-buang dari jendela dan berserakan di halaman kampus.
Kejadian ini terjadi di salah satu kampus yang ada di Riau yaitu Universitas Lancang Kuning (Unilak). Dalam video singkat itu, ada seorang pegawai kampus yang melempari ratusan skripsi dari lantai atas gedung perpustakaan ke halaman kampus tersebut.
Kemudian, ada petugas lainnya yang memunguti skripsi mahasiswa yang dibuang-buang itu. Tentu saja karena dilempar dari atas begitu, beberapa skripsi yang sudah dijilid dengan rapi sampai rusak.
View this post on Instagram
Tentu saja kejadian ini membuat banyak warganet sakit hati melihat tumpukan skripsi yang main dibuang seperti itu, mungkin banyak di antara mereka yang teringat bagaimana susahnya menyelesaikan skripsi ini saat masih kuliah dulu.
Rektor Universitas Lancang Kuning pun membenarkan kejadian dalam video tersebut benar terjadi di kampusnya. Dia pun meminta maaf atas nama kampus atas sikap petugas perpustakaan Unilak yang dinilai kurang pantas ini.
Rencananya skripsi ini sebenarnya akan dipindahkan ke tempat yang sudah disiapkan oleh pihak kampus. Namun, petugas perpustakaan ini malah melempar skripsi-skripsi ini dari jendela, seolah seperti hendak membuangnya, padahal hanya akan dipindahkan.
Unilak memang sudah mulai menyimpan skripsi ini secara digital dengan menggunakan program repository karena dinilai lebih efektif dan paperless. Meski begitu kejadian dalam video yang viral tersebut perlu mendapatkan tindakan yang tegas, bahkan Kepala Pustaka Unilak sampai diberhentikan sebagai bentuk tanggung jawab. Bagaimana menurutmu tentang kejadian itu?
