© Dividendinvestor.com
Ketika kamu lapar, dan membutuhkan tempat makan yang 24 jam buka, maka restoran junk food solusinya. Selain beruperasi 24 jam, restoran junk food dapat menyediakan menu makanan dengan sangat cepat.
Salah satu restoran junk food yang menjadi favorit orang Indonesia yaitu McD. Tetapi, bagaimana jika ada oknum-oknum tidak bertanggung jawab di dalam McD yang berniat memainkan harga?
Hal tersebut diduga terjadi di McD STC Senayan, Jakarta. Diduga salah satu karyawan McD STC Senayan tersebut me-mark up harga.
Salah satu akun Twitter, @jjprofileid, membagikan thread tentang kejadian tersebut. Dia juga menyertakan video yang berisi perdebatan temannya dengan karyawan tersebut.
Penipuan di @McDonalds_ID STC senayan. Jadi kita pesen mcd drive thru setelah itu kita ga di kasi struk dia bilang komputer sedang tidak aktif karena sudah pagi. Sejak kapan seperti itu? Kecurigaan mulai timbul dan ini yang terjadi ... pic.twitter.com/705qC5ssww
Kejadian tersebut terjadi pada pukul tiga dini hari, pemilik akun @jjprofileid bersama temannya memesan dua chicken burger dan 2 air putih melalui drive thru. Nominal harga yang disebutkan karyawan McD tersebut yaitu Rp. 100.000.
Muncul kecurigaan ketika karyawan tersebut memasukkan uang yang diberikan ke dalam kantongnya. Akhirnya teman dari @jjprofileid meminta struk dari pembeliannya.
Seketika karyawan tersebut terlihat bingung dan mengatakan kalau komputernya sedang offline. Makin menumpuklah kecurigaan dua orang tersebut.
Dua orang yang masih di mobil tersebut turun lalu masuk ke dalam McD untuk meminta struk. Setelah diberikan, ternyata harga menu yang dipesan hanya Rp. 57.000.
Karyawan yang diduga melakukan mark up harga tersebut tetap tidak mengakui bahwa dia melakukan penipuan.
Atas kejadian tersebut, akun @McDonalds_ID selaku akun resmi McD Indonesia merespon thread yang telah beredar
Bagaimana menurutmu? Tulis komentarmu di bawah ya.