© 2020 Instagram.com/virgoun_
Setelah diringkus Polres Metro Jakarta Barat akibat penyalahgunaan narkoba bersama kedua temannya, Virgoun kini diputuskan untuk menjalani rehabilitasi di Rumah Sakit Ketergantungan Obat (RSKO) selama tiga bulan.
Keputusan itu dibuat setelah Virgoun bersama dua tersangka lainnya menjalani pemeriksaan dan dibawa ke BNN Provinsi Jakarta untuk menjalani asesmen.
" Hasil assessment dari BNNP DKI Jakarta terhadap tiga tersangka dan dilakukan rehabilitasi selama 3 bulan di Rumah Sakit Ketergantungan Obat (RSKO) Jakarta," kata Kapolres Metro Jakarta Barat, Kombes Pol M Syahduddi yang dikutip pada Rabu, (26/6/2024).
Sebelumnya, Virgoun sempat menjalani pemeriksaan tes urine dan dinyatakan positif mengonsumsi sabu usai ditangkap.
Setelah diperiksa lebih lanjut, Virgoun mengaku mengonsumsi sabu untuk menurunkan berat badannya.
© MEN
" Motif berbeda-beda, VTP mengonsumsi narkoba untuk menurunkan berat badan," jelas Kombes Pol M Syahduddi.
Sementara rekan wanita Virgoun mengaku dalih penggunaan sabu itu untuk menambah energi saat bekerja.
" PA untuk menjaga stamina saat bekerja," sambungnya.
Virgoun juga mengaku mendapatkan barang haram tersebut dari salah satu rekannya berinisa B yang juga berhasil diringkus polisi. Virgoun sebut membeli sabu seberar satu gram dengan harga Rp1,6 juta secara online.
" Yang bersangkutan (inisial B) memang disuruh oleh VTP (Virgoun) untuk membeli (secara online seharga Rp1,6 juta)," ungkap Kombes Pol M Syahduddi.
Terkait kasus yang menyeretnya, Virgoun juga mengucapkan permintaan maaf terhadap keluarga dan juga ketiga anaknya.
" Saya pribadi mau menyampaikan memohon maaf pada semua pihak, masyarakat Indonesia, keluarga saya, ketiga anak saya, orang di label, teman saya di band," kata Virgoun sebelumnya.
