© Smartparents.sg
Ancaman virus corona menyebabkan banyak orang lebih waspada terhadap kondisi ketahanan tubuhnya. Mulai dari dengan berjemur sampai dengan menambah asupan nutrisi. Imunitas anak juga menjadi salah satu hal yang diperhatikan oleh para orang tua.
Imunitas yang tinggi pada anak akan bisa memperkuat dirinya agar tidak mudah terserang penyakit.
Dilansir dari mindbodygreen.com, imunitas anak bisa ditingkatkan dari kebiasaannya sejak di dalam rumah, yang artinya ada kontribusi besar dari orang tuanya lho. Berikut ini ulasannya.
Konsumsi makanan sehat dengan gizi yang seimbang sudah pasti akan membuat imun anak lebih meningkat. Sebaliknya, makanan dengan kadar gula dan pengawet buatan yang tinggi bisa membuatnya menurun. Konsumsi gula berlebihan bisa menyebabkan inflamasi pada anak.
Saluran pencernaan anak dilindungi oleh mikroorganisme hidup bernama microbiome yang sebagian besar merupakan bakteri. Selain itu, dia juga bertugas untuk melindungi dari serangan bakteri dan virus.
Konsumsi suplemen bisa menjadi pendorong yang membuat mikroorganisme tersebut lebih kuat. Tentu lebih baik jika orang tua berkonsultasi terlebih dahulu pada dokter untuk memilih suplemen apa yang cocok untuk anak.
Selain asupan dari dalam, ternyata kondisi psikologis juga turut berpengaruh terhadap tingkatan imun anak. Semakin banyak beban pikiran, makan anak akan menjadi stres dan imunnya bisa menurun. Itu merupakan pengaruh dari bertambahnya kartisol dan adrenalin dalam dirinya.
Tugas orang tua untuk menjaganya agar tidak terlalu stres dalam memikirkan sesuatu. Tanyakan apa keluhannya, bantu dengan mendiskusikan jalan keluar.
Terakhir dan tidak kalah penting adalah menjaga pola tidur yang seimbang. Saat tidur terjadi produksi melatonin, yakni hormon yang membentuk tidur anak lebih baik. Kualitas tidur yang baik akan membuat kekebalan tubuh anak jadi lebih terjaga.
