© Shutterstock.com
Orang tua mana sih yang nggak ingin melihat anaknya menjadi orang sukses di masa depan? Rasanya hal ini adalah harapan terbesar bagi orang tua saat mendidik dan membesarkan anak mereka.
Tapi kesuksesan yang didapat anak juga membutuhkan dukungan dari orang tuanya juga, Moms! Dukungan dan kehadiran kita dalam momen-momen terpenting kehidupan anak akan sangat membantu mereka untuk berkembang.
Sementara itu, anak laki-laki dan perempuan tentu membutuhkan pendekatan yang sedikit berbeda. Kali ini kita akan membahas tentang prinsip penting untuk membesarkan anak perempuan yang sukses.
Kira-kira apa saja ya? Dilansir dari Brightside.me, berikut beberapa di antaranya.
Para ahli menyarankan agar kita memberi perhatian utama pada ide, keterampilan kreatif, dan perilaku anak daripada kecantikan mereka. Bukan berarti kita nggak boleh sama sekali memuji kecantikan anak.
Memuji bakat atau keceradasan anak secara berlebihan juga bukan pilihan terbaik. Peneliti merekomendasikan kita untuk memuji usaha anak yang telah mereka lakukan untuk menyelesaikan sesuatu sehingga mereka akan terdorong untuk lebih berkembang.
Pemikiran bahwa kita adalah orang tua yang selalu benar dan harus dipatuhi oleh anak harus segera kita musnahkan. Sebagai manusia, ada waktu di mana kita tentu melakukan kesalahan dan harus menerimanya.
Biarkan anak melakukan perdebatan yang sehat dengan kita. Ajarkan mereka untuk menjelaskan sudut pandang mereka agar kita juga bisa mempelajari banyak hal baru dari cara pandang anak.
Setiap orang akan membuat pilihan sendiri dalam hidupnya. Kemampuan ini bisa dikembangkan dalam diri anak oleh orang tua sejak dini.
Jadi sebaiknya kita mendorong anak untuk mulai membuat pilihan sendiri mulai dari hal terkecil seperti menentukan membeli pakaian atau mainan. Dari sini anak akan terbiasa membuat keputusan sendiri dan nggak merasa salah saat melakukannya.
Banyak orang tua yang ingin melindungi anak-anak mereka dari masalah. Namun hal ini justru nggak akan membuat anak jadi dewasa.
Penting bagi kita untuk mengajari mereka tentang tanggung jawab atas keputusan yang dibuat. Jika kita terus menyelesaikan masalah anak, mereka akan merasa nggak bisa menyelesaikan masalah mereka sendiri hingga dewasa.
Dorong anak untuk melampaui zona nyaman mereka. Kedengarannya memang akan menakutkan di awal, namun saat anak dibiasakan punya keberanian itu, mereka akan bisa mengatasi tantangan di masa depan.
Menjaga anak tetap di zona nyaman hanya akan membuat mereka nggak tahu caranya mengambil risiko saat dewasa. Hal ini yang justru akan membuat anak kesulitan meraih kesuksesan.
Semoga informasi ini bermanfaat ya!