© Freepik/by @tirachardz
Arti Keluarga Cemara mungkin sudah tidak asing lagi bagi kita. Namun, apakah Diazens benar-benar memahami makna sebenarnya di balik istilah ini? Yuk simak artikel ini, kita akan menguraikan misteri alam tersebut dan kamu akan memahami betapa pentingnya 'Keluarga Cemara' dalam kehidupan kita.
Untuk memahami arti Keluarga Cemara, perlu untuk melihat sejarah dan budaya di balik istilah ini. Dalam budaya kita, Keluarga Cemara merupakan simbol kesatuan keluarga yang kuat dan harmonis. Istilah ini juga memiliki akar sejarah yang dalam, berasal dari zaman nenek moyang kita yang hidup dalam komunitas yang erat dan bersatu.
Arti keluarga sendiri Menurut Salvicion dan Celis (1998), di dalam keluarga terdapat dua atau lebih dari dua pribadi yang tergabung karena hubungan darah, hubungan perkawinan atau pengangkatan, di hidupnya dalam satu rumah tangga, berinteraksi satu sama lain dan di dalam perannya masing-masing dan menciptakan serta mempertahankan suatu kebudayaan
© Freepik/by @our-team
Ada beberapa karakteristik utama yang membuat keluarga dapat dikategorikan sebagai Keluarga Cemara :
Ada rasa saling mendukung dan saling percaya di antara anggota keluarga. Dalam Keluarga Cemara, setiap anggota keluarga merasa aman dan nyaman untuk menjadi diri sendiri.
Terdapat komunikasi yang baik dan terbuka antara anggota keluarga. Komunikasi yang efektif membantu menjaga hubungan yang sehat dan memperkuat ikatan keluarga.
Keluarga Cemara juga ditandai oleh adanya komitmen yang kuat untuk saling membantu dan saling mendukung dalam mengatasi tantangan hidup. Keluarga yang menjadi Keluarga Cemara juga memiliki nilai-nilai yang kuat, seperti integritas, rasa saling menghormati, dan tanggung jawab.
© Freepik/by @tirachardz
Bangunan keluarga yang ideal menurut Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) disyaratkan memenuhi delapan fungsi utama, yakni:
Keagamaan. Orang tua sebagai pemimpin dalam keluarga hendaknya menampilkan panutan yang baik dalam beribadah dan perilaku keseharian kepada anak.
Sosial budaya. Pemimpin dalam keluarga diharapkan menjadi contoh dalam bertutur kata, juga bertindak dengan baik dan bijaksana bagi anak-anaknya.
Cinta kasih. Mencurahkan semua kasih sayang kepada anak, sehingga tercipta sebuah hubungan yang harmonis dalam keluarga.
Perlindungan. Menumbuhkan rasa aman, nyaman, dan hangat dalam keluarga, sehingga rumah menjadi tempat terbaik bagi anak-anak untuk tumbuh di sana.
Reproduksi. Orang tua bersepakat dalam jumlah anak, jarak kelahiran, dan kesehatan reproduksi, terutama pada sang ibu.
Sosialisasi dan Pendidikan. Rumah dalam keluarga merupakan lembaga pendidikan utama yang berperan mensosialisasikan berbagai nilai-nilai kehidupan, mendidik anak-anak dengan nilai moral yang baik
Ekonomi. Fungsi ekonomi dalam rumah tangga berarti bahwa orang tua bertanggung jawab memenuhi segala kebutuhan hidup anggota keluarganya.
Pembinaan Lingkungan. Ada peran pembinaan lingkungan dalam sebuah keluarga, yaitu mengajarkan anak untuk berinteraksi dengan lingkungan sekitar, baik terhadap tetangga atau alam, juga hewan dengan akhlak yang baik, demi keharmonisan dan keberlanjutan.
© Freepik/by @tirachardz
Keluarga Cemara memiliki pengaruh yang besar pada setiap anggota keluarga. Ketika anggota keluarga merasa didukung dan dicintai, mereka akan merasa lebih bahagia dan percaya diri. Dalam Keluarga Cemara, setiap anggota keluarga memiliki peran dan tanggung jawab yang penting, yang membantu mereka tumbuh dan berkembang sebagai individu yang mandiri.
Keluarga Cemara memberikan pelajaran berharga tentang bagaimana menciptakan keluarga yang bahagia dan ramah anak. Pertama, penting untuk menciptakan ikatan emosional yang kuat antara orangtua dan anak-anak. Ini dapat dilakukan dengan memberikan perhatian dan kasih sayang yang tulus kepada anak-anak.
Kedua, Keluarga Cemara mengajarkan pentingnya komunikasi yang terbuka dan jujur antara orangtua dan anak-anak. Komunikasi yang baik membantu mencegah konflik dan membangun kepercayaan.
Selain itu, Keluarga Cemara juga mengajarkan pentingnya menghargai perbedaan antara anggota keluarga. Setiap individu dalam keluarga memiliki keunikan dan kelebihan masing-masing, dan Keluarga Cemara mengajarkan kita untuk menerima dan menghormati perbedaan tersebut.
© Freepik/by @timeimage
Untuk mendapatkan gambaran yang lebih jelas tentang Keluarga Cemara, mari kita lihat contoh nyata dari keluarga yang merupakan Keluarga Cemara. Keluarga X adalah keluarga yang hidup dalam harmoni dan saling mendukung.
Orangtua dalam keluarga ini selalu menyediakan waktu berkualitas untuk anak-anak mereka, mendengarkan mereka dengan penuh perhatian, dan memberikan dukungan emosional yang kuat. Anak-anak dalam keluarga ini tumbuh dengan rasa percaya diri dan memiliki hubungan yang erat dengan orangtua mereka.
© Freepik/by @tirachardz
Jika Diazens ingin menumbuhkan Keluarga Cemara dalam keluarga sendiri, ada beberapa langkah yang dapat Diazens ikuti :
Luangkan waktu untuk berkualitas bersama anggota keluarga. Sediakan waktu untuk bermain bersama, mendengarkan satu sama lain, dan melakukan kegiatan yang menyenangkan bersama.
Penting untuk membentuk ikatan emosional yang kuat dengan setiap anggota keluarga. Berikan perhatian dan kasih sayang yang tulus kepada mereka.
Komunikasi yang efektif juga sangat penting untuk menumbuhkan Keluarga Cemara. Jadilah pendengar yang baik, bicaralah dengan jujur, dan berikan dukungan kepada anggota keluarga.
Terapkan nilai-nilai positif dalam keluarga, seperti integritas, rasa saling menghormati, dan tanggung jawab.
Dalam kesimpulan, arti Keluarga Cemara adalah istilah yang memiliki makna mendalam dalam budaya kita. Ini adalah simbol kesatuan, kerjasama, dan cinta dalam keluarga. Dengan memahami dan menerapkan prinsip-prinsip Keluarga Cemara dalam kehidupan kita, kita dapat menciptakan keluarga yang bahagia, harmonis, dan mendukung.
Mari kita merangkul makna sejati Keluarga Cemara dalam kehidupan kita dan menjadikannya fondasi yang kuat bagi keluarga kita.
Editor : Najwa Al Rasyidah