© Instagram / Shandyaulia
Jadi seorang ibu memang nggak gampang. Tapi di tengah kesulitan itu, setiap ibu pasti selalu berusaha memberikan yang terbaik untuk anak mereka.
Terkadang orang di luar keluarga kita mungkin nggak tahu betapa sulitnya menjalani hari-hari sebagai seorang ibu. Orang lain terkadang hanya menafsirkan apa yang mereka lihat dan menyimpulkan semau mereka sendiri.
Hal itu pula yang dirasakan Shandy Aulia, artis cantik yang baru saja menjadi seorang ibu. Baru-baru ini anak pertamanya yang akrab dipanggil baby Claire itu dikatain kurus oleh netizen.
Dalam postingan yang dibagikan di Instagram miliknya, Shandy Aulia mengungkapkan perasaannya sebagai seorang ibu. Netizen awalnya dibuat heboh karena Baby Claire sudah menjalani MPASI sebelum usia 6 bulan. Tapi Shandy menjelaskan bahwa keputusan itu nggak asal diambil olehnya.
" Hiiiii seluruh Ibu-ibu terbaik Indonesia. Terima kasih untuk setiap perhatian dan pendapat apapun itu mengenai keputusan saya MPASI anak saya @missclaireherbowo untuk memberikan MPASI pada usia 4 bulan mendekati 5 bulan pada 12 July ini.
Sebagai ibu jelas saya ingin memberikan yang terbaik untuk anak saya, terbaik untuk saya bukan artinya terbaik untuk semua ibu-ibu di Indonesia ini, jadi PERASAAN TERBAIK itu kembali lagi pada setiap pribadi dan cara kita memandangnya," tulis Shandy dalam postingannya.
Shandy juga mengungkapkan bahwa pilihannya itu sudah dia putuskan dengan anjuran dari dokter. Dia nggak hanya asal melakukannya yang mungkin baginya dipikirkan oleh banyak orang.
" Sebelum saya memberikan MPASI saat usia Claire belum 6 bulan tentunya bukan keputusan iseng ataupun tanpa dasar konsultasi pada Dokter yang sudah berpengalaman, tidak hanya pengalaman pada teori saja tapi juga jangka jam terbang dokter yang sudah bisa saya percayakan," ungkap Shandy.
Selanjutnya Shandy mengatakan bahwa tujuan pemberian MPASI pada baby Claire bukan karena anaknya itu kurang gizi. Dia juga menyinggung soal standar bayi sehat di mata ibu-ibu Indonesia yang sebenarnya memang nggak baik untuk dibiarkan.
" Pemberian MPASI pada @missclaireherbowo bukan karena kurang berat badan ataupun kurang gizi / stuning. Kondisi Claire untuk berat badan dalam kondisi BAIK dan SEHAT. Bila menurut Ibu-Ibu Indonesia anak sehat itu ciri utamanya HARUS MONTOK harus seperti Roti sobek dan pipi yang cubby baru bisa ada rasa nyaman dan tenang pada si ibu dan bayi silakan saja, tapi untuk Claire saya nyaman dan tenang dengan berat anak saya sekarang ini, karena cara pandang saya BAYI SEHAT tidak harus dengan tampak BOBOT yang MONTOK dan GENDUT," kata Shandy dalam postingannya.
Meski bertubuh mungil, Shandy menjelaskan bahwa bayinya nggak kurang gizi. Dia meminta agar orang-orang lebih memahami arti dari kurang gizi pada anak. Shandy pun mengungkapkan bahwa dia sudah nyaman dengan keadaan Claire saat ini yang baginya memang sudah sehat.
" Bila Claire lebih mungil dan tidak MONTOK seperti bayi Ibu-ibu pada umum lainnya bukan berarti anak saya KURANG GIZI. Kalau ada pemikiran BAYI di nilai harus MONTOK baru terlihat bergizi silakan saja, semua memiliki cara PANDANG berbeda-beda. Tapi untuk Claire saya sudah mengucap syukur dan nyaman dengan pertumbuhan anak saya yang SEHAT. Saya tidak menekan diri saya dan anak saya untuk HARUS TARGET MONTOK. Karena bagi saya yang terpenting pertumbuhan anak saya SEHAT dan NORMAL," ujar Shandy Aulia.
Pada dasarnya memang nggak ada standar yang menentukan berat badan bayi keseluruhan. Setiap bayi memiliki berat ideal mereka masing-masing dan nggak bisa disama ratakan semuanya. Bayi yang gemuk belum tentu sehat, sementara yang terlihat kecil juga belum tentu nggak sehat. Sebagai seorang ibu, tentu kita lebih tahu yang terbaik untuk anak dibandingkan dengan orang lain.
Semoga saja nggak ada lagi ibu seperti Shandy Aulia yang mengalami mom-shaming ya!