Bayi Jarang Menangis Bisa Berakibat Keterbelakangan Mental loh Moms!

Reporter : Sofi
Selasa, 5 Mei 2020 17:47
Bayi Jarang Menangis Bisa Berakibat Keterbelakangan Mental loh Moms!
Hati-hati ya Moms! Kenali dulu ada apa dengan bayi terlebih dahulu.

Mendengar bayi sering menangis terkadang bisa membuat para orang tua pusing. Tapi bersyukurlah Moms kalau si kecil menangis. Karena kalau si kecil jarang menangis, itu bisa jadi gejala si kecil kekurangan hormon tiroid, yang bisa menyebabkan keterbelakangan mental.

Gangguan kelenjar tiroid yang dialami bayi yang baru lahir dengan hipotiroid kongenital. Ini terjadi karena kelenjar tiroid kurang aktif dalam memproduksi hormon. Sehingga ini berakibat pada metabolisme tubuh dan perkembangan otak anak yang akan terganggu. Dan akibat yang paling parah, ini bisa menyebabkan keterbelakangan mental.

1 dari 5 halaman

Cara Pencegahan

Bayi Baru Lahir

Dr. dr. Aman Pulungan, Kepala Divisi Endokrinologi Anak, Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, juga mengungkapkan jika masalah ini bisa dicegah sejak dini.

" Jika bayi kekurangan hormon tiroid maka bayi akan segera ditindak lanjuti dengan sulih hormon, jadi kadar hormon tiroidnya bisa kembali normal sehingga tumbuh kembang berjalan dengan baik," ungkapnya.

2 dari 5 halaman

Melakukan Tes Sejak Awal

ilustrasi bayi baru lahir

Sesuai dengan Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 78 Tahun 2014, bayi yang baru lahir perlu menjalani Skrining Hipotiroid Kongenital (SHK). Perlakuan ini direkomendasikan untuk dilakukan pada bayi yang baru lahir dalam waktu 48-72 jam kelahirannya. Gangguan tiroid ini berisiko menyebabkan gangguan tumbuh kembang.

3 dari 5 halaman

Penyebab

ilustrasi ibu hamil

Penyebab kekurangan hormon tiroid pada bayi bisa dari hal-hal berikut:
- Terpapar radiasi,
- Kurang asupan yodium ketika ibu hamil,
- Faktor keluarga dengan gangguan hipotiroid,
- Ibu atau bayi memiliki penyakit autoimun,
- Pengobatan masalah hormon pada ibu yang kurang terkontrol dengan baik selama masa hamil.

4 dari 5 halaman

Gejala

Ilustrasi Bayi Menangis

Gejala klinis hipotiroid lain yang terdapat pada bayi bbaru lahir antara lain:
- Kulit dan mata yang kuning (jaudince),
- Lebih sering tidur, daripada aktif,
- Tidak mau makan atau minum ASI,
- Memiliki ubun-ubun besar yang lebar dan lidah besar,
- Suara menangis serak,
- Jarang buang air besar (konstipasi),
- Kedinginan atau menggigil,
- Jarang menangis.

5 dari 5 halaman

Jadi Moms bisa mengantisipasi kesehatan kecil setelah mereka lahir dengan melakukan SHK, sesuai anjuran pemerintah ya! Kalau hasilnya kurang baik, untuk segera mencari ahli untuk menanganinya. Begitu juga dengan jika terdapat gejala seperti di atas dan terjadi pada si kecil, jangan segan untuk mencari bantuan profesional ya. Stay healthy Moms!

Beri Komentar