© Shutterstock.com
Beberapa orang tua mungkin ada yang berpikir kalau anaknya terbiasa menonton film horor, ia jadi lebih pemberani dan gak takut hantu. Namun, apakah benar demikian?
Halimah, seorang praktisi gentle parenting dan influencer, mengatakan kalau agak aneh jika ada orang tua yang mengajak anaknya menonton film horor dengan dengan tujuan biar anaknya nggak penakut.
© shutterstock.com
" Sebenarnya yang perlu dipertanyakan adalah orang tuanya, berarti orang tuanya begitu percaya diri sama hantu sampai anaknya harus dipersiapkan untuk menghadapi hantu." , kata Halimah.
Menurut Halimah, untuk apa orang tua mempersiapkan anaknya untuk menghadapi hantu. Apakah hantu itu memang benar ada? Atau cuma di film-film horor saja?
Halimah mengatakan, daripada orang tua mempersiapkan anaknya menghadapi hantu, akan lebih baik jika orang tua mempersiapkan buah hatinya untuk menghadapi ujian atau mempersiapkan diri menghadapi masa depannya nanti.
Orang tua tidak perlu fokus pada hal yang tidak jelas. Masih ada banyak hal nyata yang perlu dipersiapkan anak untuk menjalani kehidupannya dengan sebaik-baiknya.
© unsplash.com / Caleb Woods
Selain itu, anak bukannya jadi lebih pemberani saat terbiasa menonton film horor. Ia justru malah bisa jadi lebih penakut karena terbayang-bayang hantu atau adegan seram di film.
Ada pula anak yang jadi kecanduan film horor dan tingkahnya pun jadi lebih agresif dibandingkan anak-anak lain. Anak yang agresif biasanya suka menyakiti orang lain yang menurutnya lebih lemah dibanding dirinya.
Bukannya membawa dampak positif, menonton film horor ternyata justru berpengaruh negatif pada anak. Jadi, lebih baik berikan anak tontonan edukasi yang bermanfaat daripada nonton film horor.
