©seventhgeneration.com
Di antara berbagai persiapan menyambut buah hati, cara memandikan bayi harus sudah dikuasai oleh kedua orang tua. Meski begitu, banyak dari ibu atau ayah baru yang masih ketakutan. Badan bayi yang rapuh, membuat orang tua harus sangat hati-hati saat berada di dekatnya. Jangankan menyentuhkan pada air, meggendong saja masih sangat perlu waspada.
Namun, mau nggak mau mereka harus belajar cara memandikan bayi, kan? Biasanya, bayi baru lahir dimandikan beberapa kali dalam seminggu. Namun karena kita tinggal di negara yang tropis, bayi biasanya mandi sejumlah orang dewasa mandi, yakni dua kali sehari.
Sama seperti cara memandikan bayi yang harus hat-hati dan dipelajari, produk yang digunakan juga harus khusus untuk bayi.
Memandikan bayi yang baru lahir pada awalnya memang sulit. Makanya, banyak orang yang memilih meminta bantuan pada mereka yang memang ahli menangani bayi, atau ibu-ibu yang sudah pernah memiiliki bayi. Yuk, pelajari cara memandikan bayi biar kegiatan ini terasa mudah dan menyenangkan untuk kamu dan buah hati.
Pertama, sebelum membuka pakaiannya, usap dulu kelopak matanya dimulaid ari mata bagian dalam ke mata bagian luar. Gunakan kapas yang sudah dicelupkan pada air hangat, dan gunakan kapas baru untuk setiap mencuci mata. Selanjutnya, cuci seluruh wajahnya dan berhati-hatilah untuk tidak memasukkan apapun ke telngan.
Selanjutnya, lepas seluruh baju bayi dengan popok sebagai urutan terakhir. Gendong kepala bayi dengan satu tangan sementara tangan yang lain menopang kepala dan lehernya. Turunkan dengan perlahan ke bak mandi berisi air hangat, posisikan berbaring setengah tegak.
Cara memandikan bayi dimulai dengan menyeka menggunakan wahlap, muali dari kepoaala hingga sekujur tubuh. Lalu lanjutkan dnegan menyeka menggunakan washlap yang telah berisi sabun bayi. Sebagai cara memandikan bayi yang maksimal, usahakan untuk menjangkau seluruh bagian tubuhnya. Mulai dari lipatan ketiak, belakang lutut, belakang telinga, hingga lipatan leher.
Cara memandikan bayi untuk daerah kelaminnya dilakukan dari arah depan ke arah belakang. Ini untuk menghindari berpindahkan bakteri yang ada di bagian belakang ke area kelamin bayi. Selama beberapa saat, diamkan bayi berada di air. Biarkan dia merasakan sensasi air. tuangkan air ke bagian perut dan dada untuk menstimulasi indra perabanya.
Dalam cara memandikan bayi, menyiapkan peralatan mandi terlebih dahulu penting untuk dilakukan lho. Siapkan di tempatyang mudah dijangkau sehingga kamu nggak perlu kerepotan saat memandikannya.
Letakkan shampoo, sabun, waslap, handuk dan peralatan bayi di dalam jangkauan tangan kamu. Dalam cara memandikan bayi, ini penting banget biar kamu nggak perlu mondar-mondar dan meninggalkan bayi sendirian dan teralihkan dari fokus.
Nggak sama dengan orang dewasa, kamu harus menyiapkan baju ganti terlebih dahulu dalam cara memandikan bayi. Dalam meletakkannya pun sebisa mungkin harus sesuai dengan urutan pemakaian. Selain mempermudah, juga biar nggak terlalu buang waktu sementara bayi dalam keadaan tanpa memakai baju.
Mengukur suhu sudah jadi hal yang umum diketahui dalam cara memandikan bayi, bukan? Sekali lagi pastikan kalau kamu menggunakan air hangat, bukan air panas. Ukur dengan pergelangan tangan atau siku, dan campur air tersebut secara merata untuk menghindari suhu panas pada area tertentu. Ukur suhu di antara 37 derajat celsius denga kedalaman 5 sentimeter.
Sebisa mungkin jangan andikan bayi dalam keadaan lapar, mengantuk, atau setelah minum ASI. Sama seperti manusia dewasa, mandi dengan perut kenyang bikin nggak nyaman. Bukan nggak mungkin dia bakalan muntah karena merasa perutnya seperti ditekan.
Selain memperhatikan waktu untuk bayi, cara memandikan bayi juga harus memperhatikan waktu yang senggang bagi ibu. Jangan sampai kamu memandikan bayi dalam keadaan terburu-buru, karena hanya akan memabuatmu grogi dan hilang fokus.
Segera setelah proses dalam cara memandikan bayi selesai, kamu harus membungkus bayi kamu dengan handuk yang hangat dan lembut. Tepuk handuk perlahan dengan lembut dan pelan ingga semua kulitnya kering, fokuskan pada lipatan-lipatan tubuhnya.
Poin ini sudah pasti banyak diketahui sebagai cara memandikan bayi. Bila tidak ada orang lain yang memabntu kamu, maka agar tidak meninggalkan bayi selama mandi, kamu harus meltakkan semua barang-barang keperluan mandi dalam jangkauan seperti dalam cara memandikan bayi yang sudah tertulis di awal artikel.
Biasanya, tali pusar pada bayi baru lahir masih belum lepas. Kondisinya masih agak basah. Untuk itu, cara memandikan bayi harus dilakukan dengan hati-hati dan sebaiknya jangan sampai mengenai tali pusar.
Karena itu, cara memandikan bayi sebaiknya tidak dengan langsung mengenakannya pada air, melainkan menyeka tubuhnya dengan washlap basah.
Untuk mulai memandikan bayi, kamu bisa mengikuti cara memandikan bayi berikut: