© 2020 Liputan6.com/Herdi Muhardi
Untuk kamu yang memiliki kendaraan bermotor, kamu punya kewajiban untuk taat pada aturan hukum berkendara dan pembayaran pajak dengan cara peranjang STNK. Sayangnya, banyak banget pemilik kendaraan yang telat membayar dengan berbagai alasan, mulai dari nggak bisa meluangkan waktu dan yang lainnya.
STNK adalah bukti pendaftaran dan pengesahan kendaraan berdasarkan identitas dan kepemilikannya. Apa jadinya kalau STNK nggak diperpanjang? Maka itu berarti pemilik nggak membayar pajak atas motor tersebut dan berisiko terkena tilang.
Kalau sebelumnya cara perpanjang STNK dilakukan dnegan membawa berkas yang diperlukan ke kantor Samsat, saat ini pandemi virus Covid-19 mengubah prosedur pelayanannya.
Kamu bisa melakukan cara perpanjang STNk mellaui online dengan memanfaatkan dua cara, yakni lewat e-Samsat atau dengan mendwonload aplikasi Samsat Online Nasional.
Dilansir dari NTMC Polri, berikut tahapan yang kduu dilaui pemilik kendaraan sebagai cara perpanjang STNK.
Sebelum ke cara bayar pajak motor secara online nih, kamu kudu menyiapkan beberapa persyaratan dulu yah. Diantaranya:
Pertama, download dulu aplikasi Samolnas (Samsat Online Nasional). Kalau udah terinstal, klik Mulai trus lakukan pendaftaran sesuai dengan prosedur.
Isi seluruh data pada kolom yang tersedia dengan benar. Diantaranya, nomor polisi, NIK beserta 5 digit terakhir rangka kendaraan. Klik 'Lanjutkan' bila telah selesai,
Tunggu data kamu terproses kira-kira selama satu menit. Kalau data tersebut benar, maka akan terlihat tuh data lengkap mengenai motor yang harus dibayarkan pajaknya beserta dengan nominal pajak yang kudu dilunasi.
Selanjutnya akan muncul kode bayar yang cuman berlaku selama dua jam. Kalau kamu nggak segera melunasinya, maka cara bayar pajak motor ini bakalan berakhir dan kamu kudu mengulanginya lagi.
Cara bayar pajak motor lalu dilanjutkan dengan membayar melalui bank atau channel pembayaran lain, yang biasanya dikenakan biaya administrasi sebesar 5 ribu rupiah. Lumayan kan ketimbang ngantri?
Setelah membayar, kamu bakal mendapatkan e-TBPKB dan e-Pengesahan STNK. Sedangkan kedua berkas fisik itu bakalan dikirimkan Samsat melalui jasa ekspedisi ke alamat pembayar yang sesuai dengan yang tertera di STNK.
Cara Perpanjang STNK Online dengan E-Samsat
Cara perpanjang STNK online ini nggak perlu dilakukan dengan mendowload aplikasi, cukup dengan masuk ke website e-Samsat aja kok.
Setelah masuk nih, kamu bakalan diminta untuk mengisi data kendaraan berupa:
Kota : Pilih kota kendaraan kamu. Apabila pelat motor kamu Malang, maka pilihlah kota Malang.
Kantor Samsat: Pilih kantor Samsat mana yang akan biasanya kendaraan kamu diurus.
Nomor Polisi: Masukkan nomor polisi kendaraan kamu (Nomor Pelat Motor).
Kode: Tulis ulang kode captcha yang ada di kotak.
Lalu klik ‘Cari
Bila data udah benar, kamu akan melihat tampilan baru berupa data kendaraan,pajak yang kduu dibayar dan juga denda. Cek lagi jangan sampai salah lho ya!
Selanjutnya kamu bakalan diajukan pertanyaan berupa 'Apakah Anda ingin melakukan pembayaran?'. Klik kalimat tersebut.
Sebelum melakukan pembayaran, ada form yang harus kamu isi sebagai bukti pengambilan nota pajak di Samsat.
Kota: Masukkan kota di mana kamu ingin mengambil nota pajak.
Samsat: Pilihlah Samsat terdekat dengan tempat tinggal kamu.
Bank: Pilihlah Bank apa yang ingin kamu gunakan untuk cara perpanjang STNK.
Layanan: Jika menggunakan layanan internet banking, maka pilihlah internet banking.
Kode Bayar: Untuk mendapatkan kode bayar, kamu hanya perlu mengklik ‘Pengajuan Kode Bayar’ yang terletak di sebelahnya. Apabila kode bayar sudah muncul, klik print.
Kalau udah selesai, kamu bakalan ngeliat kode bayar dan jumlah uang yang kudu kamu bayarkan, ditambah di alamat manakah kamu mengambil nota pajaknya.
Lanjutkan dengan proses pembayaran ya melalui m-banking ata internet banking di meni Bayar > Multi Payment > Pilih Samsat sesuai dengan tempat tinggal. Bukti pembayaran jangan sampai hilang karena harus kamu tukar dengan nota pajak kendaraan yang baru.
Dalam waktu tujuh hari, nota tersebut kudu ditukarkan di kantor Samsat yang sudah kamu pilih.
Sayangnya, cara perpanjang STNK lima tahunan tetap harus meminta kamu membawa fisik kendaraan ke Samsat walaupun kamu sudah melakukan pembayaran secara online. Jangan lupa membawa berkas berikut ini ya!
Di sini motor kamu bakalan diperiksa kesesuaian dengan data yang tertera trus akan dilakukan validasi hasil cek fisik.
Selanjutnya kamu bakalan diminta mengisi formulir perpanjangan STNK, mendaftar pembayaran pajak dengan menyerahkan dokumen berupa bukti cek fisik, formulir pendafataran dan berkas milikmu. Lalu kamu diminta untuk bayar pajak deh.
Setelah membayar, kamu akan diberikan dua lembar bukti bayar yang bisa kamu gunakan untuk mengambil pelat nomor baru dan mengambil STNK yang baru.
Cara perpanjang STNK secara online bisa dilakukan 3 bulan sebelum masa berakhir. Ketimbang kena denda, mending segera bayar aja ya kan?
