© Shutterstock.com
Seringkali banyak dari orang tua yang geram karena anaknya dapet nilai jelek, gagal masuk sekolah unggulan, atau jenis kegagalan hidup lainnya. Nggak jarang orang tua jadi marah, panik, dan sedih karena kegagalan yang anaknya alami.
Setiap orang tua pasti pengen anaknya mendapatkan yang terbaik di dunia ini. Beberapa bahkan melakukan banyak upaya dan cara agar anaknya nggak mengalami kegagalan.
Padahal pemenang Nobel di bidang ekonomi, James Heckman, mengungkapkan bahwa orang tua harus membiarkan anaknya gagal jika ingin mereka berhasil di masa depan.
Why you should let your children fail pic.twitter.com/JxoC4yNMqr
Dalam video yang dibagikan oleh Business Insider, James diminta memberikan nasehat bagaimana membesarkan anak superstar. Dirinya menjawab bahwa dia nggak ahli di bidang itu tapi menurutnya hal yang paling penting adalah membiarkan anak mengalami kegagalan. Mungkin hal itu terdengar aneh, tapi baginya usaha dan kegagalan adalah sumber terbesar dari pembelajaran.
James juga menyebutkan tentang jenis orang tua 'helikopter' yang berusaha menjaga anak mereka dari rasa nggak bahagia. Padahal faktanya hal yang paling penting bagi orang-orang adalah untuk berusaha dan gagal kemudian belajar apa yang mereka bisa dan nggak bisa. Selain itu kegagalan juga bisa membuat kita belajar untuk melakukan sesuatu dengan lebih baik. Bagi James, orang tua yang baik adalah mereka yang membiarkan anaknya untuk melakukan banyak hal dan gagal.
Sehingga sebagai orang tua kita sebenarnya nggak perlu terlalu panik saat anak mengalami kegagalan. Hal itu adalah hal alami yang bisa bikin dia belajar dan sukses di kemudian hari.
Dari yang saya baca di Empowering Parents, orang tua sering merasa takut anaknya akan gagal dalam hidup. Lebih spesifik lagi, hal yang membuat orang tua merasa resah biasanya berkaitan dengan sekolah. Banyak orang tua yang berpikir bahwa saat anak mendapatkan nilai jelek atau gagal di sekolah, mereka akan tertinggal dengan teman-temannya.
Tapi perlu diingat bahwa kegagalan yang anak alami bukan akhir dari dunia. Kegagalan adalah sebuah pelajaran untuk mengukur kemampuan anak.
Jika anak mengalami kegagalan, sebaiknya kita memberinya motivasi untuk mencobanya lagi. Daripada kita justru menjatuhkan mental anak dengan ngomel dan bikin dia sedih lebih baik kita membantunya untuk bangkit dan berusaha lagi.
Anak yang sukses membutuhkan dukungan dari orangtuanya. Jika kita bisa menyikapi kegagalan anak dengan lebih baik, anak akan merasa dia mendapat dukungan dari orang terdekatnya. Dengan begitu dia akan punya rasa tanggung jawab dan lebih percaya diri untuk mencoba lagi.
Bagaimana menurut kamu? Setuju nggak dengan hal ini?
