© Https://www.shutterstock.com/g/SeventyFour
ASI yang keluar sedikit seringkali menjadi masalah untuk seorang ibu. Di lain sisi, ternyata ada pula ibu yang mengalami kelebihan produksi ASI yang bisa menimbulkan masalah karena tak tahu bagaimana cara mengatasinya.
Untuk bayi, tentu ini adalah hal yang baik karena si kecil jadi tak akan kekurangan nutrisi. Kondisi produksi ASi yang berlebih pada ibu ini biasa disebut dengan hiperlaktasi. Meski cenderung menguntungkan untuk anak, tetapi hiperlaktasi ini juga bisa menyebabkan anak tersedak atau ASI muncrat ke mana-mana.
Dilansir dari laman verywellfamily.com, ada beberapa hal yang bisa dilakukan untuk mengatasi hiperlaktasi ini, salah satunya yaitu dengan menggunakan pompa ASI. Saat ini, pompa ASI ini bisa dibeli dengan mudah di platform jual beli online atau di toko yang menjual perlengkapan bayi. ASI yang berlebih ini bisa dipompa dan disimpan untuk anak nanti.
Kemudian, cara selanjutnya yang bisa dicoba adalah dengan menyusui sambil berbaring. Mengapa demikian? Hal ini tentu saja untuk mengurangi kecepatan aliran ASI yang keluar saat si kecil sedang menyusu dengan menggunakan posisi yang melawan gravitasi. Daripada duduk, coba Mom menyusui sambil berbaring.
Mom juga perlu menggunakan bra khusus untuk menyusui agar dada pun terasa lebih nyaman saat menyusui dan produksi ASI bisa dikurangi dengan cara mengompres payudara dengan air dingin atau menggunakan daun kubis.
Nah, itulah beberapa cara yang bisa Mom coba lakukan untuk mengurangi produksi ASI. Jika cara ini kurang ampuh cobalah untuk berkonsultasi pada dokter karena ada beberapa wanita yang mengalami hipertiroidisme dan tiroiditis pascapersalinan yang bisa picu produksi ASI makin meningkat. Semoga segera teratasi ya, Mom.
